Mengatur Emosi Bisa Mengurangi Ketidaknyamanan, Berikut 3 Strateginya!

Sabtu, 30 Januari 2021 | 08:15 WIB
Mengatur Emosi Bisa Mengurangi Ketidaknyamanan, Berikut 3 Strateginya!
Ilustrasi sedih (Ilustrasi Shutterstock).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Emosi yang intens bisa jadi sulit untuk dihadapi. Baik ketika Anda merasa sangat marah atau sangat sedih, keterampilan mengatur emosi dapat membantu mengurangi intensitas dan durasi perasaan tidak nyaman tersebut.

Dilansir Verywell Mind, berikut lima strategi untuk mengatur emosi Anda:

1. Identifikasi bagaimana perasaan Anda

Mengetahui apa yang dirasakan dapat membantu memahami emosi Anda, misalnya saat sedang cemas atau benar-benar kecewa.

Baca Juga: Susi Pudjiastuti Serukan Unfollow Abu Janda: Ocehannya Singgung Perasaan

Penelitian menunjukkan memberi label pada emosi menghilangkan sedikit rasanya. Jadi, sekadar mengidentifikasi emosi dapat membantu Anda merasa sedikit lebih baik.

Ilustrasi perempuan menutup wajah/ sedih/ depresi. (Shutterstock)
Ilustrasi perempuan sedih (Shutterstock)

2. Tentukan apakah emosi tersebut berguna atau tidak

Terkadang orang membicarakan perasaan seolah itu baik atau buruk. Tetapi emosi tidak bersifat positif atau negatif, semuanya bisa berguna atau sia-sia.

Misalnya, kecemasan. Kecemasan beguna saat mengingatkan Anda akan bahaya. Jika 'alarm' kecemasan berbunyi saat berada dalam situasi tidak aman, kemungkinan besar Anda akan merespons dengan cara yang membuat Anda lebih aman.

Namun, jika menghindari presentasi yang dapat memajukan karier hanya karena berbicara di depan umum memicu kecemasan pada Anda, kecemasan ini tidak akan membantu.

Baca Juga: Perasaan Hancur Bakal Bercerai, Nindy Ayunda Mau Tampak Baik-baik Saja

3. Bereksperimen dengan keterampilan mengatasi secara sehat

Keterampilan mengatasi emosi secara sehat dapat membantu Anda melewatinya tanpa membuatnya mati rasa, menekan, atau mengabaikannya.

Mungkin emosi akan menganggu Anda untuk sementara waktu, tetapi Anda akan merasa lebih baik setelahnya.

Namun, strategi koping ini tidak sama pada setiap orang. Jadi, penting untuk menemukan keterampilan koping yang paling cocok untuk Anda sendiri.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI