Selain Singapura, Turki Juga Berikan Vaksin Virus Corona untuk Lansia

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Jum'at, 29 Januari 2021 | 20:19 WIB
Selain Singapura, Turki Juga Berikan Vaksin Virus Corona untuk Lansia
Lansia mendapat vaksin Covid-19. (Elements Envato)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tidak banyak negara yang memasukkan kelompok lanjut usia (lansia) sebagai penerima vaksin virus Corona. Singapura telah melakukannya pada Rabu (27/1) kemarin, dengan Turki menyusul mulai hari ini.

Dilansir Anadolu Agency, Turki mulai memberikan vaksin Covid-19 pada orang berusia 75 tahun ke atas, setelah penggunaan vaksin Sinovac disetujui oleh otoritas pengawas obat.

Vaksinasi nasional dimulai pada 14 Januari dan sejauh ini, lansia berusia di atas 80 dan 90 tahun yang tinggal di panti wreda atau rumah telah disuntik vaksin.

Selain itu, vaksinasi juga sedang berlangsung untuk staf di apotek dan mahasiswa kedokteran dan farmasi.

Baca Juga: BPOM Pastikan Lokasi Penyimpanan Vaksin Covid-19 di Bandung Sesuai Standar

Hingga Kamis (28/1) pagi, sebanyak 1,5 juta warga Turki terlah divaksin, termasuk tenaga kesehatan. Suntikan vaksin akan diberikan dalam dua dosis, dengan jarak 28 hari.

Turki melaporkan 2,44 juta kasus Covid-19 sejauh ini, termasuk 25.400 kematian dan 2,33 pasien yang pulih.

Pandemi Covid-19 telah merenggut lebih dari 2,17 juta nyawa di 192 negara dan wilayah sejak Desember 2019.

Berdasarkan data yang dihimpun oleh Johns Hopkins University, lebih dari 100 juta kasus dan lebih dari 55,86 juta pemulihan telah dilaporkan di seluruh dunia.

Sementara itu di Indonesia, lansia bukan kelompok prioritas penerima vaksin gelombang pertama. Hal ini dikarenakan kurangnya data dari kelompok lansia saat melakukan uji klinis tahun lalu.

Baca Juga: Vaksinasi Dosis Kedua, Wali Kota Tangerang Nyaris Batal Divaksin Covid-19

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dalam kterangannya menyebut, kelompok lansia kemungkinan akan mendapat vaksinasi di bulan Maret atau April 2021.

"Jadi kita akan mulai untuk petugas publik dan lansia itu sekitar bulan Maret-April. Kalau misalnya selesai diharapkan akhir April atau awal Mei kita bisa melakukan untuk seluruh masyarakat," tuturnya dalam Raker dan RDP di Komisi IX, Kompleks Parlemen, Selasa (12/1).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI