Suara.com - Kopi dan teh, minuman berkafein yang menjadi favorit hampir semua orang, memang paling nikmat dikonsumsi sebelum memulai aktivitas.
Jika dikaitkan dengan kesehatan, mana sebenarnya yang lebih baik untuk di konsumsi di pagi hari?
"Tergantung pada orangnya," kata Tamar Samuels, ahli diet dan salah satu pendiri Culina Health.
Samuels menjelaskan bahwa preferensi seseorang tergantung pada reaksi tubuh terhadap setiap minuman yang akan dikonsumsinya.
Baik kopi maupun teh mengandung kafein, efeknya dapat dialami dalam waktu 45 menit setelah dikonsumsi dan dapat berlangsung antara tiga hingga 10 jam, tergantung pada metabolisme orang tersebut.

Efek kafein terhadap tubuh dan pikiran di pagi hari
Huffingtn Post melaporkan bahwa kadar kafein secangkir kopi hitam 226,7 gram sekitar 95 miligram, sedangkan teh hitam dalam jumlah yang sama mengandung 48 miligram. Dari penjelasan ini, kopi hitamlah yang memiliki efek kafein paling mudah dirasakan.
"Kita memetabolisme kafein di dalam hati, dan beberapa orang mengalami mutasi genetik yang membuat mereka mempercepat atau memperlambat metabolisme kafein," sambungnya.
Kafein dimetabolisme oleh enzim di hati yang dikodekan oleh gen CYP1A2. Sekitar setengah dari populasi dunia memiliki varian gen yang menyebabkan lambatnya proses stimulan, dan ini sulit untuk mengujinya secara genetik.
Baca Juga: Cuitan dr. Gia Curi Atensi, Benarkah Kafein dalam Kopi Bisa Cegah Covid-19?
"Cara terbaik menilai toleransi kafein adalah dengan memantau gejala setelah mengonsumsinya dan menanyakannya ke ahli gizi," tuturnya lagi.