Gara-Gara Ingin Punya Sepasang Bayi Kembar, Paris Hilton Jalani Bayi Tabung

Jum'at, 29 Januari 2021 | 07:05 WIB
Gara-Gara Ingin Punya Sepasang Bayi Kembar, Paris Hilton Jalani Bayi Tabung
Paris Hilton (Yann COATSALIOU / AFP)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Aktris Hollywood kenamaan Paris Hilton mulai melakukan program fertilisasi in-vitro (IVF) atau bayi tabung dengan pacarnya Carter Reum, pada Selasa (26/1/2021).

Selama wawancaranya dalam program 'The Trend Reporter with Mara', Hilton mengatakan ia memutuskan jalani bayi tabung agar bisa mempunyai bayi kembar laki-laki dan perempuan.

Paris Hilton menjelaskan bahwa calon orang tua dapat memilih embrio yang ingin mereka gunakan, meski harus menambah biaya tambahan.

"Anda dapat memilih apakah Anda menginginkan anak laki-laki atau perempuan. Satu-satunya cara agar 100% memilikinya adalah dengan melakukan cara itu (bayi tabung)," kata perempuan 39 tahun tersebut, dilansir Insider.

Baca Juga: Paris Hilton Unggah Foto Jadul 14 Tahun Silam, Klaim Jadi Pencipta Selfie

Namun, pernyataan Paris Hilton justru mendapat reaksi buruk dari warganet. Sebab, menurut mereka, banyak orang yang melakukan bayi tabung untuk memiliki embrio sehat, bukan hanya untuk memilih jenis kelamin bayi.

Kritikan terhadap Paris Hilton (Twitter)
Kritikan terhadap Paris Hilton (Twitter)

Terlebih lagi, para ahli mengatakan memilih embrio berdasarkan jenis kelamin itu rumit. Menyeleksi jenis kelamin selama program bayi tabung itu mahal dan tidak menjamin

Proses untuk melakukannya dinamakan Diagnosis genetik preimplantasi atau Preimplantation Genetic Diagnosis (PGD) dan dapat menghabiskan biaya hingga ratusan juta rupiah.

Sayangnya, proses tersebut juga bukan jaminan aktual bahwa embio akan berhasil menjadi janin. Selain itu, memilih jenis kelamin bayi telah lama menjadi perdebatan pada ahli di bidang biomedis.

Obgyn di Universitas Kesehatan Utah, William Keye, mengatakan ada kekhawatiran hal itu dapat menyebabkan populasi tidak seimbang antar jenis kelamin.

Baca Juga: Terkuak! Vinales Pernah Ada Hubungan Spesial dengan Paris Hilton

Sebuah editorial yang diterbitkan dalam BMJ's Journal of Ethics memperingatkan seksisme dapat berperan dalam pemilihan jenis kelamin, karena dapat menyebabkan lebih banyak orang memilih embrio laki-laki daripada embrio perempuan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI