Suara.com - Italia melakukan gugatan hukum setelah vaksin COVID-19 yang dipesan dari AstraZeneca tak kunjung sampai. Masalah yang sama rupanya juga dialami oleh Inggris.
Menteri Kantor Kabinat Pemerintah Inggris, Michael Gove, mengatakan bahwa ia akan memastikan Inggris menerima seluruh vaksin yang telah dipesan dan dibayar.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Gove setelah Uni Eropa menanyakan kepada perusahaan farmasi AstraZeneca apakah pasokan vaksin COVID-19 dari Inggris dapat dialihkan.
"Saya pikir kita perlu memastikan bahwa pasokan vaksin yang telah dibeli dan dibayar, yang disediakan untuk mereka yang berada di Inggris, telah dikirim," kata Gove kepada Radio LBC, dilansir ANTARA.
Baca Juga: Bukan Hilang Bau atau Rasa, 3 Gejala Umum Strain Virus Corona dari Inggris
Gove mengatakan ia telah mempertimbangkan langkah-langkah yang akan ditempuh oleh pemerintah.
"Namun, tentu saja, kami akan selalu bekerja dengan teman-teman dan tetangga kami, kami harus memastikan bahwa kami dapat melakukan segala yang kami bisa untuk membantu mereka," ujar dia.
Jika vaksin sudah tiba, Gove berjanji akan segera memberikannya kepada kelompok prioritas.
"Tetapi prioritas kami harus memastikan bahwa orang-orang di negara kami yang rentan dan yang telah kami targetkan untuk divaksin, menerima suntikan vaksin tersebut," kata Gove.
Baca Juga: Bahasa Inggris Cantengan dan 5 Cara Mengobatinya di Rumah