Gawat! Tiga Dampak Serius Varian Baru Virus Corona di Eropa

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Jum'at, 22 Januari 2021 | 16:36 WIB
Gawat! Tiga Dampak Serius Varian Baru Virus Corona di Eropa
Penampakan Virus Corona baru atau COVID-19 [NIAID flickr].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Munculnya varian baru virus Corona di Inggris, Afrika Selatan, dan Brasil, memiliki dampak serius bagi negara-negara Eropa.

Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Eropa (ECDC), Kamis (21/1/2021) menerangkan bahwa ketiga varian akan menyebabkan lebih banyak infeksi, pasien rawat inap, serta kematian COVID-19.

Varian-varian tersebut, yang mencakup mutasi atau perubahan pada bagian-bagian virus corona penyebab COVID-19 yang menurut para ahli menjadikannya lebih menular, terdeteksi di banyak negara di Eropa dan sepertinya akan terus bertambah, menurut penilaian risiko ECDC.

"Kami saat ini menyaksikan situasi epidemiologi yang memburuk di sejumlah daerah, di mana varian virus SARS-CoV-2 yang mudah menular menjadi terbukti," kata Direktur ECDC Andrea Ammon melalui pernyataan.

Baca Juga: Melejit Tambahan Pasien COVID-19 RI Hari Ini, Hampir Tembus 1 Juta Orang

"Peningkatan jumlah infeksi akan menyebabkan tingkat pasien rawat inap dan kematian di segala kelompok usia lebih tinggi."

Penilaian itu menyebutkan bahwa negara-negara anggota Uni Eropa "sebaiknya mempersiapkan sistem perawatan kesehatan mereka mengantisipasi lonjakan permintaan (layanan, red)."

Inggris dan sejumlah negara Uni Eropa telah menutup atau sedang mempertimbangkan menutup perbatasan dengan negara-negara lain dalam upaya membatasi penyebaran varian COVID-19 yang lebih menular.

Namun, Komisi Eropa berpendapat bahwa penutupan semacam itu dapat membahayakan pasar tunggal Uni Eropa.

ECDC mengimbau perjalanan nonesensial tidak dilakukan dan mendesak pemerintah Eropa agar mempercepat laju vaksinasi COVID-19 pada kelompok-kelompok berisiko tinggi, seperti kaum lansia dan petugas medis.

Baca Juga: Penting! 4 Alasan Wajib Pakai Masker Meski Sudah Vaksinasi

Ammon menambahkan bahwa perpaduan penjagaan jarak fisik, peningkatan pengawasan, kelanjutan pengambilan sampel, pelacakan kontak yang ketat serta karantina juga diperlukan agar pencegahan penyebaran varian baru COVID-19 efektif. [ANTARA]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI