Bolehkah Minum Obat Statin dan Jus Jeruk Bersamaan? Ini Kata Ahli!

Rabu, 20 Januari 2021 | 16:00 WIB
Bolehkah Minum Obat Statin dan Jus Jeruk Bersamaan? Ini Kata Ahli!
Ilustrasi jus jeruk atau es jeruk (Unsplash @sarahjgualtieri)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Statin adalah kelompok obat yang bisa menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah. Karena, penumpukan kolesterol LDL bisa menyebabkan penyumbatan arteri yang memicu serangan jantung.

Statin bisa membantu menghindari kondisi bahaya ini dengan mencegah komplikasi kardiovaskular. Tapi, statin memiliki risikonya masing-masing, karena obat ini bisa berinteraksi dengan pola makan tertentu yang berbahaya.

Salah satu interaksi yang paling mengejutkan adalah antara statin dengan buah jeruk yang dikenal memiliki rasa manis dan asam.

Jus jeruk atau buah jeruk diketahui bisa memengaruhi jenis statin tertentu. Sehingga NHS memeringatkan untuk menghindari minum jus jeruk jika Anda mengonsumsi simvastatin.

Baca Juga: Biar Menstruasi Lancar, Konsumsi Teratur 5 Makanan Ini

Simvastatin (Zocor) digunakan untuk mengobati kolesterol tinggi dan mengurangi risiko penyakit jantung. Sedangkan, jus jeruk meningkatkan tingkat simvastatin dalam darah dan berisiko menimbulkan efek samping.

Ilustrasi obat-obatan (pixabay)
Ilustrasi obat-obatan (pixabay)

"Atorvastatin bisa berinteraksi dengan jus jeruk jika Anda minum dalam jumlah banyak atau lebih dari 1,2 liter setiap hari," kata NHS dikutip dari Express.

Selain jus jeruk, Anda juga harus menghindari jus atau buah cranberry yang bisa berinteraksi sama dengan simvastatin.

"Jika Anda minum statin dan cranberry secara bersamaan, dokter mungkin harus mengubah dosisnya atau tergantung seberapa sering Anda mengonsumsi obat ini," jelasnya.

Sebuah laporan yang diterbitkan dalam jurnal Springer Link pernah menemukan seorang wanita 67 tahun yang mengonsumsi jus cranberry dan simvastatin secara bersamaan mengembangkan rhabdomyolysis dan hepatitis.

Baca Juga: Ahli Klaim Vaksin Pfizer Bisa Hentikan Penyebaran Virus Corona

Rhabdomyolysis adalah sindrom serius akibat cedera otot langsung atau tidak langsung. Ada juga sejumlah efek samping langsung yang dapat menyertai interaksi, seperti hidung tersumbat, sakit kepala, mual dan nyeri otot.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI