
Seperlima dari remaja dilaporkan menderita gejala depresi. Sepertiga dari mereka melaporkan masalah gangguan makan yang merupakan hilangnya kendali konsumsi makanan jumlah besar dalam waktu singkat.
Para peneliti percaya bahwa temuan tersebut mengungkapkan kebutuhan untuk mempersonalisasi perawatan untuk remaja dengan obesitas parah karena mayoritas juga melaporkan penyakit mental.