Suara.com - Baru-baru ini sejumlah peneliti berdebat tentang efikasi dari vaksin Covid-19. Seorang peneliti menuding bahwa efikasi vaksin Covid-19 Pfizer hanya 19 persen.
Sementara itu, seorang dokter bedah plastik dikatakan tertular Covid-19 dan meninggal karena masih membuka praktik. Dua berita tadi merupakan kabar terpopuler di kanal health Suara.com. Berikut ini kabar terpopuler lainnya.
1. Bikin Heboh, Peneliti Tuding Efikasi Vaksin Covid-19 Pfizer Cuma 19 Persen
Selama ini efikasi dan efektivitas sebuah vaksin Covid-19 seringkali menjadi pertanyaan dan perdebatan. Kali ini muncul tudingan yang menyatakan bahwa efikasi vaksin Covid-19 Pfizer, hanya 19 persen, alih - alih 95 persen seperti yang diklaim.
Baca Juga: Kemenkes Bahas Rencana Vaksinasi Dikelola Swasta Tanpa Biaya Negara
Pertanyaan yang diajukan oleh Peter Doshi, asisten profesor penelitian layanan kesehatan farmasi di Sekolah Farmasi Universitas Maryland, telah memicu diskusi hangat di media sosial China.
2. Sering Praktik Filler Bibir, Dokter Bedah Plastik Meninggal Akibat Covid-19
Bukan hanya dokter gigi, Covid-19 juga berisiko menginfeksi dokter bedah plastik bahkan berisiko meninggal dunia.
Kejadian ini dialami Dr. Payman Simoni, Dokter Bedah Plastik Beverly Hills yang meninggal dunia karena pendarahan otak. Ia dinyatakan positif Covid-19, seperti yang diungkap rekannya Katy Amiri Younesi.
Baca Juga: Berkali-kali ML dengan Nakes Gay, Pasien JN Ternyata Berstatus Bujang
3. Kontrol Gula Darah Pasien Diabetes Tipe 2, Cobalah Konsumsi Jeruk dan Tomat
Kadar gula darah yang tinggi bisa meningkatkan risiko masalah kesehatan serius, seperti kerusakan saraf, penyakit jantung, ginjal dan kerusakan mata. Kondisi ini juga cukup umum di antara mereka yang menderita diabetes tipe 2.
Tapi, Dr Brewer merekomendasikan dua jenis makanan yang bisa membantu mengelola diabetes tipe 2 secara efektif. Dua jenis makanan itu adalah jeruk dan tomat.
4. Panjang Umur dan Sehat, Yuk Konsumsi 7 Asupan Antipenuaan Berikut
Kesehatan secara keseluruhan bisa sangat dipengaruhi oleh makanan tertentu. Beberapa makanan bahkan bisa manjadi antipenuaan yang bisa meningkatkan harapan hidup dan membuat Anda tetap sehat meskipun usia menua.
Melansir dari Healthshots, berikut adalah makanan sehat antipenuaan yang berfungsi meningkatkan kesehatan, antara lain:
5. Negara Dunia Mulai Program Vaksinasi Virus Corona, WHO Waspadai Ketimpangan
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mewaspadai ketimpangan dalam program vaksinasi virus Corona yang sudah dimulai oleh sejumlah negara saat ini.
Direktur Jenderal WHO, Dr. Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan, negara-negara kaya perlu berbagi vaksin dengan negara-negara miskin.