Dikira Kena Covid-19, Wanita Ini Nyaris Meninggal Karena Penggumpalan Darah

Senin, 18 Januari 2021 | 16:34 WIB
Dikira Kena Covid-19, Wanita Ini Nyaris Meninggal Karena Penggumpalan Darah
Ilustrasi virus corona Covid-19, masker bedah (Pixabay/Coyot)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Kemudian, ia mengalami sesak napas yang bertambah parah hingga pingsan di tempat tidur karena kehabisan napas. Akhirnya, Becky menjalani tes virus corona Covid-19 karena mengira dirinya telah terinfeksi.

Meskipun King's College London mengatakan gejala umum virus corona adalah hilangnya indra penciuman dan perasa, nyeri dada, nafsu makan rendah dan demam. Tapi, sesak napas dan nyeri otot akan gejala lain dari virus corona yang kurang umum.

Di samping itu, dua gejala virus corona yang kurang umum itu juga pertanda penggumpalan darah. Kondisi ini biasanya disertai dengan gejala kulit yang berubah warna dan bengkak di kaki serta lengan.

Benar saja, hasil tes Becky menyatankan negatif virus corona Covid-19 tetapi dokter tetap memintanya untuk mengisolasi diri, karena masih ada kemungkinan dirinya telah terinfeksi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI