2. Kaya akan gula
Sebagian besar minuman bernergi mengandung sekitar 27 hingga 31 gram gula per 8 ons.
American Heart Association menyarankan konsumsi gula tidak lebih dari 25 gram, atau enam sendok teh per hari untuk wanita, dan 36 gram, atau 9 sendok teh, sehari untuk pria.
Dengan ukuran tersebut, minuman berenergi 24 ons mangandung tiga kali lipat jumlah gula yang direkomendasikan dalam sehari.
Asupan gula berlebihan berkaitan dengan masalah peradangan, yang dapat menjadi faktor penyakit kronis, seperti diabetes tipe 2 dan penyakit jantung.
3. Berbahaya bagi remaja
Minuman energi sangat berbahaya bagi remaja yang masih tumbuh dan berkembang. Menurut NCCIH minuman berenergi meningkatkan risiko beberapa kondisi kesehatan remaja dan dewasa muda, seperti:
- anomali sistem saraf kardiovaskular
- masalah perkembangan kognitif
- meningkatkan risiko depresi dan penyakit kesehatan mental lainnya
- gangguan tidur
Sayangnya, meski berdampak pada kesehatan, minuman berenergi justru banyak dipasarkan untuk kaum muda.
Baca Juga: Awas, Segelas Kecil Wine Tiap Hari Tingkatkan Risiko Masalah Jantung