Puluhan Orang Inggris Tertular Strain Baru Virus Corona Afrika Selatan!

Rabu, 13 Januari 2021 | 15:07 WIB
Puluhan Orang Inggris Tertular Strain Baru Virus Corona Afrika Selatan!
Ilustrasi virus corona, hidung, mimisan (Pixabay/mohamed_hassan)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Penelitian menemukan puluhan kasus strain baru virus corona Covid-19 dari Afrika Selatan telah terdeteksi di Inggris. Analisis terhadap hampir 15 ribu sampel Inggris mengungkapkan bahwa 30 adalah kecocokan genetik untuk virus baru yang menyebar lebih cepat.

Sejauh ini, para pejabat kesehatan Inggris mengonfirmasi dua kasus varian virus corona dari Afrika Selatan pada akhir Desember 2020. Kedua pasien ini terinfeksi setelah kontak dengan orang yang baru saja melakukan perjalanan dari Afrika Selatan.

Para ilmuwan pun khawatir vaksin virus corona Covid-19 sekarang ini kurang efektif melawan strain baru yang lebih menular.

Strain baru virus corona ini diketahui mengandung mutasi termasuk N501Y, yakni perubahan protein lonjakan virus yang merupakan target vaksin.

Baca Juga: Studi: Perempuan Lebih Berisiko Meninggal akibat Strain Baru Virus Corona

Tetapi penelitian awal menunjukkan vaksin Pfizer yang telah diberikan kepada sekitar 1,5 juta orang di Inggris nampak mampu melindungi tubuh dari strain baru virus corona.

Ilustrasi virus corona Covid-19, masker bedah (Pixabay/Coyot)
Ilustrasi virus corona Covid-19, masker bedah (Pixabay/Coyot)

Rincian dari 30 sampel yang cocok terungkap dalam laporan Universitas Edinburgh tentang varian baru. Meskipun tidak jelas semua sampel itu berasal dari orang yang berbeda atau tidak.

"Secara teknis kami tidak tahu berapa banyaknya individu, bisa jadi beberapa genom dari individu yang sama tetapi itu tidak mungkin karena sebagian besar sampel berasal dari pengujian komunitas," jelas peneliti dikutip dari The Sun.

Strain mutan ini telah menjadi varian virus corona dominan di Timur dan Western Cape provinsi Afrika Selatan. Bahkan negara lain termasuk Austria, Norwegia dan Jepang juga menemukan kasus varian baru virus corona tersebut.

Baca Juga: Kurang Tidur Bisa Tingkatkan Infeksi Virus Corona, Begini Mengatasinya!

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI