Suara.com - Para ahli memperingatkan bahwa hampir setengah petugas ICU di rumah sakit Inggris mengalami masalah minum, kecemasan parah dan gangguan stres pasca-trauma (PTSD).
Penelitian baru juga menunjukkan masalah kesehatan mental yang buruk juga lebih umum di antara petugas perawatan intensif yang bekerja melawan pandemi virus corona Covid-19.
Studi yang diterbitkan dalam jurnal Occupational Medicine, menunjukkan perawat cenderung lebih menderita masalah kesehatan mental daripada dokter dan petugas kesehatan di bangsal.
Peneliti dari King's College London menggunakan data 709 petugas kesehatan dari sembilan ICU di Inggris, termasuk 291 dokter, 344 perawat dan 74 staf perawatan kesehatan lainnya.
Baca Juga: Studi: Perempuan Lebih Berisiko Meninggal akibat Strain Baru Virus Corona
Mereka diminta untuk menyelesaikan survei berbasis web anonim pada bulan Juni dan Juli 2020. Hasilnya, lebih dari setengah peserta mengaku kesejahteraannya baik, tetapi 45 persen memenuhi ambang batas yang memiliki setidaknya 1 kondisi.
Masalah kesehatan mental ini termasuk 6 persen alami depresi berat, 40 persen PTSD, 11 persen alami kecemasan parah dan 7 persen masalah minum.
Satu dari delapan pekerja mengatakan mereka sering berpikir lebih baik mati atau menyakiti diri sendiri dalam 2 minggu sebelumnya.
"Hasil kami menunjukkan beba substandial dari gejala kesehatan mental yang dilaporkan oleh petugas ICU menjelang akhir gelompang pertama virus corona pada Juli 2020," jelas Profesor Neil Greenberg, dari Institute of Psychiatry di King's dikutip dari The Sun.
Baca Juga: Gejala Varian Baru Virus Corona, Cek Bagian Kuku dan Daun Telinga!