Suara.com - ADHD atau attention deficit hyperactivity disorder adalah gangguan mental berupa kesulitan untuk fokus, hiperaktif, dan impulsif. Umumnya, ADHD menyerang pada masa kanak-kanak, tapi tidak menutup kemungkinan akan bertahan sampai dewasa.
Gejala ADHD bisa lebih halus sehingga banyak orang dewasa mungkin tidak menyadari bahwa mereka mengidap gangguan ini. ADHD sendiri dapat membuat rendah diri dan masalah dalam hubungan sosial.
Dirangkum dari WebMD, berikut tanda ADHD pada orang dewasa.
1. Mudah terdistraksi
Baca Juga: Studi: Sinar Matahari Pengaruhi Kesehatan Mental
ADHD adalah masalah pada perhatian dan kemampuan untuk fokus. Dalam dunia yang serba cepat dan sibuk, mudah terdistraksi bakal menempatkan diri pada kesulitan. Jika Anda mengidap ADHD, Anda mungkin menemukan bahwa panggilan telepon atau email dapat mengacaukan fokus, sehingga Anda akan sulit menyelesaikan tugas.
2. Gelisah dan sulit rileks
Meskipun banyak anak ADHD yang "hiperaktif", gejala ADHD ini sering kali berbeda pada orang dewasa. Daripada melompat-lompat, orang dewasa dengan ADHD lebih cenderung gelisah atau tidak bisa rileks. Jika Anda menderita ADHD, orang lain mungkin menggambarkan Anda sebagai orang yang tegang atau kaku.
3. Menunda tugas
Sama seperti anak-anak dengan ADHD yang sering menunda mengerjakan pekerjaan rumah, orang dewasa dengan ADHD sering kali tidak bersemangat saat memulai tugas yang membutuhkan banyak perhatian. Penundaan ini sering kali menambah masalah yang ada, termasuk perselisihan perkawinan, masalah tempat kerja hingga masalah dengan teman.
Baca Juga: Awas, Minuman Pemanis Bisa Picu ADHD pada Anak-anak
4. Emosi mudah meledak
ADHD sering kali menimbulkan masalah dalam mengendalikan emosi. Banyak orang dengan ADHD dewasa yang cepat meledak karena masalah kecil. Seringkali, mereka merasa seolah-olah tidak memiliki kendali atas emosi mereka. Tapi di sisi lain, kemarahan mereka dengan mudah mereda, secepat kemarahan itu tadinya meledak.
5. Bermasalah dengan prioritas
Seringkali, orang dewasa dengan ADHD salah memprioritaskan sesuatu, gagal memenuhi kewajiban besar. Tapi mereka bisa menghabiskan waktu berjam-jam untuk sesuatu yang tidak penting.
6. Sering lupa dan salah paham
Masalah dengan perhatian mengakibatkan keterampilan mendengarkan yang buruk pada banyak orang dewasa penderita ADHD, yang menyebabkan banyak janji temu yang terlewat dan kesalahpahaman dengan orang lain.
7. Keterlambatan karena manajemen waktu yang kelewat buruk
Orang dewasa dengan ADHD sering teralihkan dalam perjalanan ke suatu acara, mungkin menyadari bahwa mobil perlu dicuci dan kemudian menyadari bahwa bahan bakar mereka hampir habis, dan sebelum mereka menyadarinya satu jam telah berlalu.
Orang dengan ADHD dewasa juga cenderung meremehkan berapa banyak waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan suatu tugas, apakah itu tugas besar di kantor atau perbaikan rumah sederhana.
Jika Anda merasa menderita ADHD, sebaiknya periksakan diri Anda ke ahli kesehatan mental yang terlatih dan berpengalaman. Sebab sulit untuk mendiagnosis karena beberapa kemungkinan gejala seperti konsentrasi atau motivasi yang buruk, atau masalah hubungan sosial, juga bisa menjadi tanda dari kondisi lain.