Ahli: Klorin Lebih Efektif Bersihkan Air Kolam daripada Kuman Permukaan

Arendya Nariswari | Shevinna Putti Anggraeni
Ahli: Klorin Lebih Efektif Bersihkan Air Kolam daripada Kuman Permukaan
Ilustrasi kolam renang. (Unsplash/ Joe Calata)

Ahli mengatakan bahwa klorin lebih efektif membersihkan air kolam renang daripada kuman di permukaan.

Suara.com - Pemutih klorin sering digunakan dalam banyak produk pembersih rumah tangga, seperti sabun cuci piring, sabun cuci pakaian atau pembersih kamar mandi.

Karena, klorin bisa membunuh sebagian besar kuman. Bahkan banyak orang juga menggunakan untuk mendisinfeksi air minum dan membersihkan air kolam renang.

Di Amerika Serikat, 98 persen sistem pasokan air olahan menggunakan klorin sebagai disinfektan. Tapi, Anda perlu mengetahui hal yang terjadi ketika memasukkan klorin ke dalam air.

Saat Anda menambahkan disinfektan klorin ke air, reaksi kimia terjadi dan asam lemah yang disebut asam hipoklorit dilepaskan.

Baca Juga: Adu Skill ala Fuji dan Mayang: Split vs Diving, Ada yang FYP sampai Ditonton 30 Juta Kali

Asam ini mampu menembus dinding sel mikroba seperti bakteri dan virus, sehingga bisa menyerang dan membunuh kuman secara efektif.

Ilustrasi cairan pemutih atau klorin.[Shutterstock]
Ilustrasi cairan pemutih atau klorin.[Shutterstock]

"Disinfektan berbahan dasar klorin sangat efektif melawan berbagai virus dan bakteri, bahkan dalam kondisi yang tepat parasit," kata Mary Ostrowski, direktur senior masalah klorin di American Chemistry Council dikutip dari Insider.

Klorin bekerja dengan cara menghancurkan protein dalam sel bakteri, yang menyebabkan kematian bakteri. Mary Ostrowski mengatakan klorin juga mampu membunuh virus meskipun metode yang digunakan untuk membunuh virus kurang dipahami.

Beberapa ahli berpendapat bahwa klorin merusak protein di dalam sel virus, membuat virus tidak bisa masuk ke sel manusia dan menyebabkan infeksi.

Meskipun klorin bisa membunuh sebagian besar kuman, klorin tidak selalu langsung bekerja. Hal inilah yang menjadi satu alasan klorin bisa bekerja lebih baik ketika digunakan membersihkan air kolam atau tangki air.

Baca Juga: 5 Kolam Renang di Pandeglang Paling Rekomended, Ini Fasilitas dan Harga Tiket Masuk

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), bakteri e. coli yang paling umum menyebar melalui tinja bisa mati dalam waktu kurang dari 1 menit ketika terpapar konsentrasi klorin di kolam.