Suara.com - Umumnya, virus corona Covid-19 menyebabkan gejala berupa batuk kering persisten, demam, dan kesulitan bernapas. Tapi, setiap pasien bisa mengalami efek yang berbeda-beda dari infeksi virus corona.
Seseorang bisa mengalami gangguan pencernaan akibat virus corona Covid-19. Selain itu, virus corona Covid-19 juga bisa memengaruhi kebiasaan dan pola makan seseorang.
Berikut ini dilansir dari Times of India, beberapa gejala virus corona Covid-19 terkait dengan makanan.
1. Sakit perut
Baca Juga: Pandemi Covid-19 Belum Usai, Ilmuwan Ingatkan Ada Penyakit X yang Mematikan
Menurut tinjauan oleh 3 rumah sakit China, 1 dari setiap 5 pasien virus corona melaporkan gejala gastrointestinal, termasuk muntah, diare, dan sakit perut.
Ada hubungan kuat yang disarankan antara dampak virus corona Covid-19 pada mikroba usus dan kemampuan penyebaran infeksi melalui penularan feses.
Meskipun kondisi itu bukan berarti Anda mengidap gejala virus corona Covid-19, sebaiknya gunakan kamar mandi terpisah sampai hasil tes virus corona keluar.
Perlu dipahami bahwa orang yang mengalami gejala gastrointestinal mungkin membutuhkan waktu lebih lama untuk membersihkan virus dari tubuh dibandingkan mereka yang tidak mengalaminya.
2. Kehilangan nafsu makan
Baca Juga: 5 Tips Mengatasi Iritasi Mata karena Pakai Masker Tiap Hari
Nafsu makan yang menurun bisa sangat merugikan ketika seseorang terinfeksi virus corona, terlebih pada orang yang kehilangan penciuman dan rasa.
Anosmia dan aphagia dapat membuat orang membenci makanan yang biasanya mereka sukai dan mengubah indra dalam waktu lama.
Dalam sebuah peneliti di China, lebih dari 80 persen pasien virus corona mengaku tidak nafsu makan beberapa hari setelah infeksi.
Efek samping lain yang telah diamati adalah penurunan berat badan dan metabolisme akibat kebiasaan makan yang buruk. Jika tak ada makanan atau minuman yang menarik, Anda bisa mencoba meminum teh hijau.
3. Mual
Sama seperti diare dan kehilangan nafsu makan, mual bukanlah gejala virus corona yang umum. Sebuah studi pada 138 pasien di Wuhan, menemukan bahwa 10 persen orang mengalami mual dan diare, dua hari sebelum demam.
Jika Anda mengalamu mual dan diare setelah berhubungan atau kontak fisik dengan pasien positif virus corona Covid-19, sebaiknya hubungi dokter.
4. Sakit tenggorokan
Sakit tenggorokan sering disalahartikan sebagai alergi, seperti flu. Tapi, virus corona Covid-19 bisa menyebabkan sakit tenggorokan.
Sakit tenggorokan menandakan bahwa Anda mengalami infeksi tenggorokan, yang disebut juga faringitis. Kondisi ini juga bisa membuat seseorang sulit mengonsumsi makanan dan minuman atau menyebabkan rasa sakit saat makan.
5. Kehilangan indra penciuman dan perasa
Kehilangan bau dan rasa telah diakui sebagai gejala umum virus corona Covid-19. Gejala ini bisa berkembang antara 2 hingga 14 hari setelah terpapar virus corona.
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit, kehilangan indra penciuman dan perasa tidak menyakitkan atau mengkhawatirkan, seperti masalah pencernaan, kelelahan dan nyeri otot.
Tapi, gejala ini membutuhkan waktu paling lama untuk pulih dan mengganggu pasien secara psikologis. Karena, tidak ada pengobatan khusus untuk menyembuhkan.