Ada Pandemi yang Lebih Mematikan dari Covid-19 dan Berita Populer Lainnya

Bimo Aria Fundrika Suara.Com
Kamis, 24 Desember 2020 | 19:43 WIB
Ada Pandemi yang Lebih Mematikan dari Covid-19 dan Berita Populer Lainnya
Ilustrasi Covid-19. (Pexels)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Meski pandemi Covid-19 belum selesai, tantangan penyakit lain disebut sudah mengintai. Bahkan dokter menyebut bahwa pandemi yang lebih mematikan dari Covid-19 akan datang.

Sementara itu, makan sayur bayam setiap hari disebut ampuh untuk menurunkan berat badan. Dua berita tadi merupakan kabar terpopuler di kanal health Suara.com. Berikut ini kabar terpopuler lainnya.

1. Siap-siap, Dokter Sebut Akan Ada Pandemi yang Lebih Mematikan dari Covid-19

Ilustrasi Covid-19 (Elements Envato)
Ilustrasi Covid-19 (Elements Envato)

Jika menganggap pandemi Covid-19 demikian parah dan merusak, sebaiknya persiapkan diri Anda. Dokter yang menemukan Ebola telah memperingatkan bahwa akan lebih banyak pandemi yang bahkan lebih mematikan daripada Covid-19/

Baca Juga: Malam Natal, Kasus Positif Covid-19 Bertambah 7.199 Orang

Profesor Jean-Jacques Muyembe Tamfum adalah bagian dari tim peneliti yang menyelidiki wabah virus Ebola pertama yang diketahui pada tahun 1976.

Baca selengkapnya

2. Ampuh Turunkan Tekanan Darah Tinggi, Makan Sayur Bayam Setiap Hari!

Sayur bayam (Pixabay/Showmeyourflowers)
Sayur bayam (Pixabay/Showmeyourflowers)

Tekanan darah tinggi atau hipertensi adalah kondisi yang membuat jantung bekerja lebih keras untuk memompa darah ke seluruh tubuh.

Kondisi ini bisa menyebabkan arteri kehilangan kelenturannya dan menjadi kaku atau sempit. Pada akhirnya, tekanan darah tinggi juga bisa memicu penyakit mematikan, seperti penyakit jantung.

Baca Juga: Dewi Persik Positif Covid-19, Ini Curhatnya Selama Isolasi

Baca selengkapnya

3. Lemak Perut Kebanyakan? Begini Cara Menghilangkannya Menurut Ahli

Ilustrasi kelebihan lemak visceral (Shutterstock)
Ilustrasi kelebihan lemak visceral (Shutterstock)

Para peneliti mengatakan bahwa terlalu banyak lemak visceral di dalam tubuh berkaitan dengan tekanan darah tinggi, sleep apnea, stroke, dan penyakit jantung.

Lemak visceral merupakan satu dari empat jenis lemak di dalam tubuh. Letak lemak viscelar menutupi organ dalam dan ditemukan di rongga perut.

Baca selengkapnya

4. Sering Tak Disadari, 5 Kebiasaan Ini Bisa Meningkatkan Tekanan Darah

Tekanan darah tinggi, hipertensi (Pixabay/McRonny)
Tekanan darah tinggi, hipertensi (Pixabay/McRonny)

Peningkatan tekanan darah tinggi bisa terjadi disebabkan oleh berbagai hal. Dalam hal ini, makanan hingga aktivitas Anda bisa meningkatkan tekanan darah.

Melansir dari Medicinenet, berikut beberapa kondisi dan makanan yang bisa meningkatkan tekanan darah tinggi, antara lain:

Baca selengkapnya

5. Mengapa Test Antigen Bisa Positif di Sambal Cireng? Simak Penjelasannya

Calon penumpang melakukan tes cepat (rapid test) antigen di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta, Rabu (23/12/2020). [Suara.com/Angga Budhiyanto], sebagai ilustrasi.
Calon penumpang melakukan tes cepat (rapid test) antigen di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta, Rabu (23/12/2020). [Suara.com/Angga Budhiyanto], sebagai ilustrasi.

Sempat viral, selebriti Rina Nose melakukan rapid test antigen pada sambal cireng yang malah memberikan hasil positif. Hal tersebut tentu menimbulkan rasa skeptis dalam masyarakat soal keakuratan tes yang biasa digunakan untuk menentukan positif atau tidaknya seseorang terkena Covid-19.

Melalui akun Twitter resminya, Apotek K-24 Offical memberikan penjelasan mengapa rapid test antigen bisa menunjukkan hasil positif pada sambal cireng.

Baca selengkapnya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI