Suara.com - Sementara masih dikembangkan, keamanan vaksin Covid-19 untuk semua orang masih menjadi pertanyaan. Dalam hal ini perempuan hamil dan ibu menyusui mungkin tidak berkesempatan untuk mendapatkan vaksin Covid-19 dalam waktu dekat. Hal ini sesuai dengan anjuran National Health Service (NHS), Inggris.
Melansir dari Times of India, NHS mengeluarkan nasihat bagi perempuan usia subur dan mereka yang menyusui bayi baru lahir untuk menghindari vaksin. Hal ini disebabkan karena belum ada rincian penelitian mengenai boleh atau tidaknya vaksin untuk ibu menyusui.
Oleh karena itu, para ahli mengimbau agar ibu hamil dan menyusui harus menunggu kepastian pengujian sebelum menggunakan vaksin.
Meskipun belum ada bukti yang menunjukkan bahwa vaksin Covid-19 tidak aman untuk perempuan menyusui, namun untuk menargetkan dosis vaksin bagi mereka maka membutuhkan bukti dan pengujian tambahan.
Baca Juga: SMRC: Masyarakat yang Siap Mendapatkan Vaksin Covid-19 Tak Sampai 40 Persen
Alasan lain mengapa para ahli meminta ibu menyusui tidak mendapatkan vaksin disebabkan karena kelompok menyusui belum pernah dimasukkan pada penelitian sebelumnya. Para ahli belum mengetahui dosis yang cocok dan efektif untuk mereka.
Para ilmuwan juga khawatir bahwa vaksin mRNA baru, seperti yang ditawarkan Pfizer dan Moderna mungkin tidak cocok untuk ibu menyusui atau perempuan hamil. Hal ini disebabkan karena perempuan hamil dan ibu menyusui mengalami perubahan sistem kekebalan. Dengan begitu, maka dosis vaksin tetap harus disesuaikan demi efektivitas dan kemanan vaksin Covid-19.