Suara.com - Aroma lavender terkenal karena kemampuannya membantu orang rileks. Ahli Botani dan dokter Yunani Pedanius Dioscorides menulis dalam laporannya bahwa lavender dapat dijadikan obat untuk gangguan pencernaan dan sakit kepala.
Saat bunga lavender disuling dan dipekatkan menjadi minyak esensial, bahan kimia yang menguap dapat digunakan untuk mengatasi masalah kesehatan.
Melansir Insider, berikut tiga cara tepat yang disarankan dalam penggunaan minyak lavender:
1. Hirup aroma esensial lavender
Baca Juga: 10 Minyak Esensial yang Dipercaya Ampuh Tingkatkan Kualitas Tidur
Dokter anak dan asisten profesor pediatri di Fakultas Kedokteran Universitas Minnesota, Lynn Gershan, MD, menyarankan untuk mengirup aroma lavender menggunakan kapas.
Satu studi baru tahun ini menunjukkan mengirup minyak esensial lavender pada kapas membantu mengurangi kecemasan.
2. Gunakan diffuser aroma terapi
Difusser minyak esensial merupakan perangkat yang menggabungkan air dengan beberapa tetes minyak esensial untuk menghasilkan uap.
Sebuah studi kecil pada 2017 menunjukkan aroma lavender yang dihirup dua kali sehari dapat menurunkan agitasi pada pasien demensia.
Baca Juga: Biar Hasilnya Lebih Optimal, Simak 6 Tips Menggunakan Minyak Esensial
3. Oleskan ke kulit
"Cara lain untuk mendapatkan efek baik dari lavender adalah dengan mengoleskannya ke kulit setelah diencerkan dengan minyak carrier (minyak pembawa)," kata Gershan.
Gershan menyarankan untuk memilih minyak pembawa dengan sedikit atau tanpa aroma. Misalnya minyak kelapa tanpa pewangi, minyak zaitun, atau minyak jojoba.
Meski umumnya minyak lavender aman digunakan untuk meringankan masalah kesehatan, tetapi efeknya bisa berbeda pada setiap orang.