8 Makanan Ini Punya Manfaat Meredakan Stres, Apa Saja?

Kamis, 17 Desember 2020 | 16:44 WIB
8 Makanan Ini Punya Manfaat Meredakan Stres, Apa Saja?
Ilustrasi stres. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Stres memang sulit untuk dihindari. Bahkan, stres kronis dapat berdampak serius pada kesehatan fisik dan emosional Anda. Namun, meredakan stres ternyata bisa dilakukan dengan mengonsumsi makanan dan minuman tertentu. Dilansir dari Healthline, ini dia 8 makanan dan minuman pereda stres yang bisa Anda coba buktikan khasiatnya.

1. Bubuk matcha
Bubuk matcha atau teh hijau cukup populer di kalangan penggemar kesehatan karena kaya akan L-theanine, asam amino non-protein dengan sifat pereda stres yang kuat.

Matcha adalah sumber asam amino yang lebih baik daripada jenis teh hijau lainnya, karena dibuat dari daun teh hijau yang ditanam di tempat teduh. Proses inilah yang meningkatkan kandungan senyawa L-theanine, yang berdasarkan studi pada manusia dan hewan menunjukkan manfaat dalam mengurangi stres.

2. Daun Chard Swiss
Salah satu jenis sayuran berdaun hijau asal Mediterania ini memiliki nutrisi pereda stres, salah satunya magnesium yang punya andil dalam mengatur mood.

Baca Juga: Cerita Pasangan Cerai Akibat Stres karena Pandemi Covid-19

Dalam beberapa penelitian ditemukan bahwa orang yang kekurangan magnesium akan lebih rentan stres dan depresi dibandingkan yang kebutuhan magnesiumnya tercukupi.

Stres kronis dapat menghabiskan simpanan magnesium tubuh Anda, membuat mineral ini sangat penting saat Anda stres.

3. Ubi jalar
Salah satu sumber karbohidrat, yaitu ubi jalar, ternyata dapat membantu menurunkan kadar hormon stres kortisol.

Sebuah studi selama 8 minggu pada wanita dengan berat badan berlebih atau obesitas menemukan bahwa mereka yang mengonsumsi makanan yang kaya karbohidrat dan padat nutrisi secara signifikan, memiliki tingkat kortisol saliva yang lebih rendah daripada mereka yang mengikuti diet standar Amerika yang tinggi karbohidrat olahan.

Selain itu, ubi jalar juga mengandung nutrisi lain yang sangat baik untuk merespons stres, seperti vitamin C dan kalium.

Baca Juga: Studi: Pola Makan Mediterania Mungkin Bisa Bantu Redakan Stres

4. Jeroan
Jeroan seperti jantung, hati, dan ginjal hewan seperti sapi dan ayam, merupakan sumber vitamin B yang sangat baik, terutama vitamin B12, B6, riboflavin, dan folat, yang penting untuk pengendalian stres.

Vitamin B diperlukan untuk produksi neurotransmiter seperti dopamin dan serotonin, yang membantu mengatur suasana hati.

Tinjauan terhadap 18 studi pada orang dewasa menemukan bahwa suplemen vitamin B menurunkan tingkat stres dan secara signifikan bermanfaat bagi suasana hati.

5. Telur
Telur sering disebut sebagai multivitamin alami karena profil nutrisinya yang mengesankan. Telur utuh mengandung vitamin, mineral, asam amino, dan antioksidan yang dibutuhkan untuk respons stres yang sehat.

Telur utuh sangat kaya akan kolin, nutrisi yang ditemukan dalam jumlah besar hanya dalam beberapa makanan. Kolin telah terbukti memainkan peran penting dalam kesehatan otak dan dapat melindungi dari stres.

Penelitian pada hewan mencatat bahwa suplemen kolin dapat membantu respons stres dan meningkatkan suasana hati.

6. Ikan berlemak
Ikan berlemak seperti mackerel, herring, salmon, dan sarden sangat kaya akan lemak omega-3 dan vitamin D, nutrisi yang telah terbukti membantu mengurangi tingkat stres dan dapat membantu memperbaiki suasana hati.

Omega-3 tidak hanya penting untuk kesehatan otak dan suasana hati, tetapi juga dapat membantu tubuh Anda menangani stres. Faktanya, asupan omega-3 yang rendah dikaitkan dengan peningkatan kecemasan dan depresi pada populasi Barat.

Vitamin D juga memainkan peran penting dalam kesehatan mental dan regulasi stres. Kadar yang rendah dikaitkan dengan peningkatan risiko kecemasan dan depresi

7. Bawang putih
Bawang putih kaya akan senyawa sulfur yang membantu meningkatkan kadar glutathione, sejenis antioksidan yang merupakan bagian dari garda terdepan pertahanan tubuh melawan stres.

Terlebih lagi, penelitian pada hewan menunjukkan bahwa bawang putih membantu memerangi stres dan mengurangi gejala kecemasan dan depresi. Namun, masih diperlukan lebih banyak penelitian manusia.

8. Teh chamomile
Chamomile telah digunakan sebagai ramuan obat sejak zaman kuno, terutama sebagai peredam stres alami. Teh dan ekstraknya telah terbukti dapat membantu tidur lebih nyenyak dan mengurangi gejala kecemasan dan depresi.

Sebuah studi 8 minggu pada 45 orang dengan kecemasan menunjukkan bahwa mengonsumsi 1,5 gram ekstrak chamomile dapat mengurangi kadar kortisol saliva dan memperbaiki gejala kecemasan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI