Tak Hanya Menyedapkan, Simak 3 Manfaat Kesehatan Kayu Manis

Senin, 07 Desember 2020 | 11:14 WIB
Tak Hanya Menyedapkan, Simak 3 Manfaat Kesehatan Kayu Manis
Kayu Manis
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kayu manis tak hanya mampu menyedapkan makanan, namun juga menyehatkan. Oleh karena itu, tak perlu ragu untuk menambahkan kayu manis pada hidangan Anda. 

“Baik diambil dalam bentuk kulit kayu murni, minyak esensial, bubuk, atau sebagai suplemen, kayu manis adalah antioksidan, antiinflamasi, antimikroba, peningkat kekebalan dan memiliki potensi antikanker dan kemampuan melindungi penyakit jantung,” kata konsultan nutrisi holistik dan pendiri Gut of Integrity, Stephanie Papadakis pada Bustle.

Melansir dari Bustle, berikut beberapa manfaat kayu manis untuk kesehatan, antara lain:

1. Mengontrol Kadar Gula Darah 

Baca Juga: Nasi Tingkatkan Kadar Gula Darah Setara Gula, Cocok Jadi Makanan Pokok?

Kayu manis memiliki kemampuan untuk menurunkan kadar gula darah dan meningkatkan kepekaan hormon insulin yang membantu menjaga keseimbangan kadar gula darah.

"Ini karena kayu manis dapat membantu memblokir aktivitas beberapa enzim pencernaan untuk memperlambat penyerapan gula dalam aliran darah," ujar Papadakis.

2. Mempercepat Metabolisme

Beberapa orang percaya bahwa kayu manis dapat mempercepat metabolisme atau mengubah bahan bakar menjadi energi. Tetapi Papadakis menyatakan bahwa tidak ada penelitian yang mendukung klaim bahwa kayu manis mempercepat metabolisme.

"Kesimpulan tersebut, mungkin diambil dari fakta bahwa kayu manis dapat menurunkan dan menstabilkan kadar gula darah Anda," imbuhnya. 

Baca Juga: Menyehatkan, Simak 5 Makanan untuk Mencegah Kanker Payudara

Kayu manis (Pixabay/Daria-Yakovleva)
Kayu manis (Pixabay/Daria-Yakovleva)

3. Melawan Bakteri Termasuk Bakteri Bau Mulut

Kayu manis bisa jadi penyegar napas alami dengan sifat antibakterinya. Sifat antibakteri dan antimikroba kayu manis juga dapat membantu melindungi kulit dari semua jenis iritasi, termasuk ruam, reaksi alergi, dan infeksi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI