Suara.com - Bangun dengan keadaan pusing atau kliyengan di pagi hari memang umum terjadi, namun kadang mengganggu. Kondisi ini bisa jadi disebabkan oleh perubahan keseimbangan secara tiba-tiba saat tubuh menyesuaikan diri dari tidur ke bangun.
Banyak orang yang menerka bahwa pusing saat bangun disebabkan oleh tekanan darah rendah, padahal bukan seperti itu. Melansir dari Healthline, berikut beberapa penyebab pusing saat bangun tidur, antara lain:
1. Apnea tidur
Saat menderita apnea tidur atau sering mendengkur, pola pernapasan Anda di malam hari tentu akan terganggu. Hal ini yang kemudian memicu pusing atau kliyengan saat Anda bangun.
Baca Juga: Sering Bangun Tidur dengan Mulut Kering? Bisa Jadi Tanda Sleep Apnea!
Gangguan pernapasan saat apnea tidur dapat menurunkan kadar oksigen yang dapat menyebabkan pusing di pagi hari saat Anda bangun.
2. Dehidrasi
Bukan tekanan darah rendah, salah satu penyebab paling umum untuk bangun dengan pusing adalah dehidrasi.
Anda mungkin mengalami dehidrasi jika bekerja di lingkungan yang panas, tidak minum cukup cairan, mengonsumsi diuretik, banyak minum minuman berkafein, atau banyak berkeringat. Oleh karena itu, Anda perlu mencukupi kebutuhan cairan harian.
3. Gula Darah Rendah
Baca Juga: Tingkatkan Kadar Gula, Penderita Diabetes Harus Kurangi 4 Buah Ini
Bangun pusing di pagi hari juga bisa menjadi tanda bahwa Anda memiliki gula darah rendah.
Cara Mengatasi
Hal terpenting yang dapat Anda lakukan untuk mengurangi pusing di pagi hari adalah tetap terhidrasi di sepanjang hari.
Meskipun Anda tidak merasa haus, tubuh masih berisiko mengalami dehidrasi terutama jika Anda memiliki pekerjaan yang sangat aktif secara fisik. Usahakan untuk minum setidaknya delapan gelas air sehari.
Hindari minum alkohol, terutama sebelum tidur dan minumlah segelas penuh air sebelum tidur dan setelah bangun.
Jika hidrasi tak berhasil, Anda mungkin memiliki kondisi medis yang menyebabkan pusing. Dalam hal ini, Anda harus berkonsultasi dengan dokter untuk mencoba menentukan penyebab pusing Anda.