Suara.com - Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Tedros Adhanom Ghebreyesus menyatakan bahwa dunia sudah bisa berharap soal berakhirnya pandemi. Hal ini ia nyatakan menyusul hasil positif dari uji joba berbagai vaksin untuk Covid-19 di berbagai negara.
Beberapa vaksin yang telah menunjukkan hasil positif adalah vaksin Pfizer, Moderna, Oxford/AstraZeneca, dan Sputnik V.
Melansir dari Independent, Tedros juga memperingatkan agar negara-negara kaya tak boleh menginjak negara miskin dan terpinggirkan dalam persoalan distribusi vaksin. Ungkapan tersebut disampaikan Tedros dalam Sidang Umum PBB pada Jumat (4/12/2020) kemarin.
Menurut Tedros, jalan untuk memerangi pandemi masih tetap berbahaya dan vaksin harus dibagikan secara setara sebagai barang publik global, bukan sebagai komoditas swasta yang memperlebar ketidaksetaraan.
Baca Juga: 2 Menteri Jokowi Jadi Tersangka Korupsi, Mahfud MD: Bravo, KPK
WHO mengonfirmasi bahwa mereka telah menerima data dari Pfizer tentang vaksin tersebut dan sedang meninjaunya untuk penggunaan darurat. Dokter Tedros juga mengatakan bahwa dia akan dengan senang hati melakukan vaksinasi untuk membangun kepercayaan masyarakat.
"Saya akan senang melakukan hal yang sama (vaksinasi)," ujar Tedros.
Meski demikian, pejabat dari WHO telah memperingatkan bahwa peluncuran vaksin tidak akan dengan sendirinya menghilangkan virus. Oleh karenanya, ia mendesak pembuat kebijakan dan publik untuk tidak berpuas diri hanya pada vaksin.
Dia mengatakan komisi WHO yang dibentuk pada bulan September sedang meninjau peraturan kesehatan internasional, mengembangkan program percontohan untuk meninjau kesiapan kesehatan mereka secara teratur dan transparan.
Baca Juga: Korut Terang-terangan Tembak Warga yang Melanggar Aturan Covid-19