Infografis
Suara.com - Double chin memang bisa membuat seseorang kurang percaya diri. Ini adalah lemak submental, hasil dari penumpukan lemak berlebih pada kulit di bawah dagu atau di sekitar leher.
Ada banyak faktor penyebabnya, mulai dari bertambahnya usia, merokok, paparan sinar matahari, hingga kebiasaan duduk membungkuk.
Menurut The Health Site, pola makan dan olahraga memainkan peran penting dalam menghilangkan double chin. Namun, ada cara lebih menyenangkan untuk melakukannya, antara lain:
1. Mengunyah permen karet
Baca Juga: Diet Vegan Rendah Lemak & Tinggi Karbohidrat Justru Cepat Menurunkan BB!
Melenturkan otot wajah dari waktu ke waktu dapat membantu menjaga kekencangan kulit di sekitar rahang. Jadi, mengunyah permen karet tanpa gula bisa menjadi latihan yang bagus untuk otot wajah.
2. Pijat wajah dengan minyak
Memijat garis rahang dan dagu secara teratur dengan minyak dapat meningkatkan sirkulasi darah, yang membantu menghilangkan lemak berlebih.
Ada banyak pilihan minyak yang dapat digunakan, seperti minyak vitamin E, minyak zaitun, minyak almond, minyak kelapa, atau minyak biji gandum.
Cara memijatnya dengan mengarahkan jari ke arah atas selama 5 hingga 10 menit, dua hingga tiga kali sehari. Fungsi minyak adalah untuk membantu meniutrisi kulit.
Baca Juga: Studi: Konsumsi Makanan Nabati Tingkatkan Metabolisme dan Pangkas Lemak
3. Perbaiki postur tubuh Anda
Jaga agar tulang punggung tetap lurus dan angkat kepala Anda sebanyak mungkin saat berdiri, berjalan atau duduk. Selingi dengan mengangkat dagu sedikit lebih tinggi dari biasanya.
4. Majukan pipir seperti cemberut
Ini adalah latihan otot wajah yang dapat Anda lakukan. Bibir cemberut berfungsi untuk menghilangkan lemak di sekitar area dagu.
5. Minum banyak air putih
Sebuah studi yang terbit pada 2011 di jurnal Obesity menunjukkan minuam air putih sebelum makan dapat menghilangkan lemak berlebih dari tubuh.
Tetapi hanya minum air tidak mungkin menyebabkan penurunan berat badan secara signifikan. Pembatasan kalori dan olahraga adalah cara terbaik untuk mengendalikan kenaikan berat badan.
