Suara.com - Transmisi lokal jadi salah satu faktor penularan infeksi virus corona. Update Covid-19 global hari ini menunjukkan Vietnam bahkan kembali mengalami penambahan kasus akibat transmisi lokal, setelah sebelumnya berhasil menahan gelombang pertama infeksi Covid-19 pada April dan hampir 100 hari tanpa penularan lokal. Virus SARS COV-2 itu baru muncul kembali, dan dengan cepat diatasi, di pusat kota Danang pada bulan Juli.
Seorang warga Vietnam tertular dari pramugari yang baru pulang dari Jepang. Pihak berwenang mengatakan kasus pria yang tertular dari pramugari itu kemungkinan telah menyebar hingga pusat pembelajaran bahasa, kafe, dan bar karaoke. Saat ini, tempat-tempat itu sudah ditutup.
Perdana Menteri Nguyen Xuan Phuc mengatakan Vietnam akan menangguhkan semua penerbangan komersial masuk setelah wabah baru tersebut. Penerbangan untuk beberapa ahli asing yang melakukan bisnis di Vietnam telah beroperasi selama pandemi.
Di antara negara Asia Tenggara, Vietnam jadi negara ketujuh dengan jumlah kasus Covid-19 terbanyak. Dikutip dari situs worldometers.info, Vietnam memiliki 1.351 kasus Covid-19 selama pandemi, dengan total 35 orang meninggal dunia.
Baca Juga: Update Covid-19 Global: Kasus di Dunia Tembus Lebih dari 61 Juta
Transmisi lokal juga dialami Malaysia. Direktur Jenderal Kesehatan Malaysia Noor Hisham Abdullah mengatakan 778 kasus baru terjadi di Negeri Jiran itu berasal dari kelompok Teratai.
Kelompok itu merupakan mayoritas dari 891 infeksi yang terdeteksi di Selangor. Cluster Teratai terkait dengan pabrik produsen sarung tangan karet Top Glove.
Kelompok itu adalah cluster terbesar di Malaysia dan penyumbang kasus Covid-19 terbesar dengan total 5.056 infeksi. Dari jumlah tersebut, 331 adalah warga negara sedangkan sisanya adalah warga negara asing.
Malaysia saat ini memiliki jumlah kasus Covid-19 sebanyak 67.169 infeksi, terbanyak keempat di Asia Tenggara.
Baca Juga: Update Covid-19 Global: Korsel dan Indonesia Rekor Jumlah Kasus Harian