7 Penyebab Berat Badan Naik Tiba-Tiba, Salah Satunya Karena Insomnia

Vania Rossa Suara.Com
Senin, 30 November 2020 | 11:52 WIB
7 Penyebab Berat Badan Naik Tiba-Tiba, Salah Satunya Karena Insomnia
Ilustrasi berat badan naik tiba-tiba. (Sumber: Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Sinyal campuran bukan satu-satunya kemungkinan penyebab di balik kenaikan berat badan Anda yang tidak dapat dijelaskan. “Hidrasi yang memadai meningkatkan fungsi mitokondria — yang pada dasarnya berarti meningkatkan metabolisme Anda,” kata Neilan.

Tanpa cukup air, sel Anda tidak dapat melakukan tugasnya -yaitu mengubah makanan Anda menjadi energi - dengan cepat dan efisien.

7. Kanker ovarium
Dalam kasus yang jarang terjadi, perut yang membesar adalah hasil dari tumor ovarium dan penumpukan cairan yang terkait dengannya, kata Sanaz Memarzadeh, MD, PhD, seorang ahli bedah kanker ginekologi di UCLA Health.

“Pasien datang dengan perut kembung, dan celana mereka kesempitan. Kadang-kadang tumornya sangat besar sehingga dapat menyebabkan pembedahan pada perut,” kata dr. Memarzadeh.

Wanita lebih mungkin didiagnosis dengan kanker ovarium setelah menopause. Tetapi penting bagi wanita di segala usia untuk memperhatikan gejala berikut: merasa kenyang terlalu cepat, nyeri di area perut bagian bawah, dan tekanan ekstra pada kandung kemih. Temui dokter Anda jika kembung terus berlanjut, terutama jika keluarga Anda memiliki riwayat kanker ovarium.

Nah, itulah 7 penyebab berat badan naik tiba-tiba. Perhatikan apakah salah satunya ada yang mirip dengan yang Anda rasakan?

Lalu, kapan sebaiknya menemui dokter?

Pertama, Anda harus melihat dulu seperti apa gaya hidup Anda. Jika diet Anda buruk, kenaikan berat badan hingga setengah kg dalam seminggu adalah normal. Siklus menstruasi Anda juga dapat membuat berat badan Anda berfluktuasi antara 2 hingga 2,5 kg, tergantung pada tahap siklus Anda.

Tetapi kapan penambahan berat badan ini perlu menjadi perhatian? Jika berat badan Anda bertambah setengah hingga satu kg atau lebih dalam seminggu, dan Anda tidak melihat angkanya menurun. Inilah waktunya untuk menemui dokter.
"Jika seseorang memperhatikan bahwa berat badan mereka bertambah dengan cepat, setengah hingga satu kg seminggu, dan itu tidak terkait dengan siklus menstruasi, kurang tidur, kecemasan atau depresi, atau ngemil atau makan berlebihan, maka mereka mungkin harus menemui dokter untuk melakukan penelusuran riwayat menyeluruh dan pemeriksaan fisik, serta beberapa pemeriksaan laboratorium yang sesuai untuk menemukan penyebab kenaikan berat badan," kata dr. Shafipour.

Baca Juga: 6 Tips Menurunkan Berat Badan dan Mengecilkan Perut Pascamelahirkan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI