Suara.com - Berat badan bertambah seiring pertmbahan usia adalah hal yang wajar. Hal ini lantaran kurangnya aktivitas fisik yang diikuti dengan hilangnya massa otot secara alami, sehingga menyebabkan metabolisme menjadi lebih lambat. Tapi, bagaimana jika Anda mengalami kenaikan berat badan tiba-tiba, padahal keseharian Anda tidak ada yang berubah?
Anda patut waspada mengenai kemungkinan adanya sesuatu yang sedang terjadi pada tubuh jika mengalami kenaikan berat badan secara tiba-tiba. Segera cari penyebabnya dengan mengunjungi dokter.
Ada banyak alasan di balik kenaikan berat badan tiba-tiba, yang tidak ada hubungannya dengan makan lebih banyak dan bergerak lebih sedikit. Demikian saran Melina Jampolis, MD, seorang ahli penyakit dalam dan dokter ahli nutrisi, yang berbasis di Los Angeles. Dokter dapat membantu Anda mengetahui apakah ada masalah kesehatan yang berkepanjangan yang mungkin menyebabkan penambahan berat badan ini.
Dilansir dari laman Womens Health Mag, inilah 7 kemungkinan penyebab berat badan tiba-tiba naik.
1. Hipotiroidisme
Menurut dr. Jampolis, tiroid adalah tempat pertama yang akan diselidiki oleh kebanyakan dokter untuk penyebab kenaikan berat badan tiba-tiba. Dan ini bukan tanpa alasan, karena menurut American Thyroid Association, satu dari delapan wanita mengalami gangguan tiroid dalam hidupnya, .
Kelenjar berbentuk kupu-kupu di leher ini bertanggung jawab untuk mengeluarkan hormon yang mengatur metabolisme, dan jika Anda memiliki tiroid yang kurang aktif (disebut hipotiroidisme), metabolisme dapat melambat, memicu penambahan berat badan.
Wanita dengan hipotiroidisme juga mungkin menderita kelelahan akibat tingkat energi yang rendah, kulit kering, rambut rontok, suara serak, atau sembelit. Perhatikan apakah Anda mengalami salah satunya, yang mungkin bisa menjadi petunjuk bagi dokter.
2. Sindrom ovarium polikistik
Penelitian menunjukkan bahwa sebanyak satu dari lima wanita menderita sindrom ovarium polikistik (PCOS) —suatu kelainan endokrin yang mengganggu keseimbangan hormon reproduksi estrogen dan testosteron, dan dapat memicu sejumlah gejala yang tidak menyenangkan seperti menstruasi yang aneh, pertumbuhan rambut di wajah, dan migrain.
PCOS juga dapat merusak cara tubuh Anda menggunakan insulin (hormon yang membantu mengubah gula dan pati menjadi energi), yang berarti kenaikan berat badan yang tidak dapat dijelaskan di sekitar bagian tengah adalah hal biasa, demikian jelas dr. Jampolis.
Baca Juga: 6 Tips Menurunkan Berat Badan dan Mengecilkan Perut Pascamelahirkan
Jika siklus menstruasi Anda tidak teratur, dokter kandungan kemungkinan akan memeriksa hormon Anda untuk mendiagnosisnya.