Suara.com - Studi kasus pada pasien yang tertular virus corona baru menemukan bahwa orang tua dan mereka yang memiliki kondisi kesehatan yang sudah ada sebelumnya lebih sering mengalami gejala yang parah.
Menurut laporan tentang karakteristik pasien dari Institut Kesehatan Nasional Italia yang dirilis pada 17 Maret, pada awal pandemi, 99 persem pasien Covid-19 yang meninggal memiliki setidaknya satu kondisi yang sudah ada sebelumnya.
Dilansir dari Business Insider, kondisi berbeda yang sudah ada sebelumnya - termasuk penyakit jantung, tekanan darah tinggi, diabetes, dan penyakit ginjal - ditemukan pada tingkat yang bervariasi di antara pasien yang meninggal.
Baru-baru ini, data yang dilaporkan ke Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit hingga 30 Mei menunjukkan penyakit jantung, penyakit paru-paru, dan diabetes termasuk di antara komorbiditas paling umum dengan Covid- 19.
Baca Juga: Tembus 5.000 Tiga Hari Berturut-turut, Satgas Covid-19: Harus Jadi Alarm
Pasien dengan kondisi kesehatan yang mendasarinya 12 kali lebih mungkin meninggal karena Covid-19 dibandingkan dengan pasien sehat.
Inilah sejumlah penyakit bawaan yang membuat Covid-19 lebih mematikan.
Hipertensi
Hampir setengah dari semua orang Amerika memiliki tingkat tekanan darah tinggi, yang berarti mereka mungkin lebih rentan terhadap beberapa efek virus corona yang lebih berbahaya.
Menurut data negara, 56,7 persen pasien yang meninggal karena Covid-19 di New York juga memiliki tekanan darah tinggi. Di Lousiana, angka itu mencapai 59,8 persen per April.
Baca Juga: Jerman Bakal Perpanjang Pembatasan Sosial Hingga Maret, Ini Alasannya
Dalam studi retrospektif terhadap lebih dari 2.800 pasien yang dirawat di rumah sakit dengan Covid-19 di Wuhan, China, mereka yang memiliki tekanan darah tinggi memiliki kemungkinan dua kali lebih besar untuk meninggal dibandingkan dengan pasien dengan tekanan darah normal.
Penyakit jantung
Segala jenis kondisi kardiovaskular dapat membuat pasien lebih rentan terhadap penyakit parah akibat virus.
Meski para ahli tidak yakin tentang mengapa orang dengan kesehatan kardiovaskular yang buruk berisiko lebih tinggi meninggal akibat virus, dokter percaya bahwa tekanan Covid-19 di paru-paru dapat membebani jantung juga.
Orang dengan masalah jantung mungkin juga memiliki sistem kekebalan yang lebih lemah, dan virus dapat berdampak negatif pada mereka yang memiliki plak di arteri mereka, menurut American Heart Association.
Fibrilasi atrium
Setidaknya 2,7 juta orang Amerika hidup dengan fibrilasi atrium. Penyakit ini ialah tidak teraturnya detak jantung menyebabkan pembekuan darah, stroke, gagal jantung, dan komplikasi terkait jantung lainnya.
Diabetes
Tom Hanks, yang dinyatakan positif Covid-19 bersama istrinya, Rita Wilson, menderita diabetes tipe 2.
Kondisi ini dapat memperburuk COVID-19 karena beberapa virus berkembang biak pada kadar glukosa darah yang lebih tinggi, dan penderita diabetes juga telah membahayakan sistem kekebalan tubuh, menurut Health.com.
Di New York, 37,5 persen pasien yang meninggal karena Covid-19 juga menderita diabetes. Orang dengan diabetes merupakan 38,1 persen dari kematian Covid--19 di Lousiana pada April.
Kanker
Kanker dan perawatannya dapat merusak sistem pernafasan dan membuat seseorang terganggu kekebalannya.