Januari 2021 Masuk Sekolah Lagi, IDAI Ingatkan Orangtua Tiga Hal Ini

Jum'at, 20 November 2020 | 18:20 WIB
Januari 2021 Masuk Sekolah Lagi, IDAI Ingatkan Orangtua Tiga Hal Ini
Aktifitas siswa SD Negeri 2 Tlogolele saat istirahat di Tlogolele, Selo, Boyolali, Jawa Tengah, Senin (16/11/2020). [ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Orangtua juga harus mampu menilai dan melatih anak untuk menjalankan protokol kesehatan di rumah dalam mengadaptasi kebiasaan baru. Jika anak belum mampu sebaiknya, orangtua biarkan anak tetap belajar dari rumah atau PJJ.

"Misalnya anaknya tahan berapa lama pakai masker di rumah, bisa gak dia mempraktikkan untuk selalu mencuci tangan jaga jarak. Dan paling penting anak itu punya masalah kesehatan atau tidak," tutur dr. Nastiti.

"Kalau kiranya anak itu punya masalah kesehatan yang cukup serius. Ya sebaiknya PJJ nya dilanjutkan saja," sambungnya.

3. Belajar di sekolah berdasarkan shifting atau bergillir
Praktik ini sudah diterapkan di berbagai perkantoran besar, yaitu tidak 100 persen karyawan harus hadir ke kantor, tapi hanya sebagian saja sedang sisanya melakukan pertemuan secara virtual atau online.

Ini juga yang bisa diterapkan di sekolah, apabila di sekolah tidak memungkinkan untuk mengatur jaga jarak. Sehingga tidak semua siswa bersekolah tatap muka, tapi dilakukan secara bergilir.

"Supaya ketika anaknya sudah cenderung depresi karena kelamaan di rumah, oke dia pilih offline dengan protokol kesehatan. Tetapi kalau justru orangtua dan anaknya insekyur datang ke sekolah dia punya opsi online, itu yang ideal," jelasnya.

"Harusnya memang idealnya, kalau pemerintah bilang terserah orangtua, berarti dia juga harus menyedihkan sarana untuk memilih," tutup dr. Nastiti.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI