Suara.com - American College of Obstetricians and Gynecologists mengatakan berenang adalah bentuk olahraga teraman selama kehamilan.
Bahkan, berenang merupakan bentuk olahraga yang juga disetujui selama program fertilisasi in vitro (IVF), atau bayi tabung, karena manfaat kesehatan yang ditawarkannya cukup besar.
Meski begitu, sangat dianjurkan untuk bekonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum melakukannya.
Berdasarkan Healthline, wanita hamil juga aman berenang di kolam yang mengandung klorin.
Sebuah studi pada 2010 menunjukkan tidak ada hasil kelahiran negatif terkait dengan bahan kimia pembersih di kolam.

Faktanya, menurut penelitian tersebut, wanita yang berenang di air kolam pada awal dan pertengahan kehamilan memiliki sedikit penurunan risiko melahirkan bayi secara prematur atau dengan kelainan bawaan.
Tips berenang saat hamil
Jika Anda memutuskan untuk berenang selama kehamilan, berikut beberapa tips untuk membuat aktivitas ini lebih aman:
1. Pakai pakaian renang yang nyaman dan pas
Baca Juga: Tingkatkan Potensi Kehamilan, Simak Pola Makan untuk Kesuburan Perempuan
Saat kehamilan berlanjut, ukuran dan bentuk tubuh Anda akan berubah. Jadi, belilah pakaian yang sekiranya sesuai dengan ukuran tubuh Anda.