Suara.com - Beberapa waktu lalu sempat dikabarkan bahwa seseorang bisa terkena flu dan juga Covid-19 dalam waktu yang bersamaan.
Kini, dilansir dari Express UK, Kepala eksekutif NHS Simon Stevens mengatakan bahwa berawatan baru sedang diujicobakan tingkat kematian telah berkurang setengahnya.
“Dokter bekerja keras dengan vaksin flu yang sangat penting seperti ketika Anda terkena flu dan COVID-19 pada saat yang sama, Anda dua kali lebih mungkin meninggal akibat virus coronadaripada yang seharusnya.
Ia melanjutkan, bahwa itulah mengapa sangat penting untuk mendapatkan vaksin flu di tahun ini.
Baca Juga: ASN di Pemprov Kaltim yang Positif Covid-19 Dilarang Jalani Isolasi Mandiri
“Saya sebelumnya telah menanyakan beberapa staf NHS apa yang ingin mereka katakan kepada pemirsa hari ini dan mereka menyebutkan tiga poin.
Poin pertama, gelombang kedua nyata dan serius. Untuk poin kedua bahwa dinas kesehatan bekerja keras untuk mempersiapkan dan mengejar perawatan yang sebelumnya terganggu dan ketiga bahwa mengejar ketertinggalan ini sangat tergantung pada apa yang terjadi dengan pertumbuhan virus corona.
“Kami melihat peningkatan besar dalam jumlah pasien di rumah sakit.
Jumlah pasien yang dirawat di rumah sakit mulai Oktober 2000 pasien. Kini di November jumlah itu telah mencapai 11.000 pasien. Menurutnya, jumlah itu setara dengan setara dengan 22 rumah sakit kami di seluruh Inggris yang penuh.
“11.000 pasien saat ini di rumah sakit dibandingkan dengan 3.000 pasien yang biasanya berada di rumah sakit karena flu," kata dia.