Suara.com - Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito kembali mengimbau masyarakat untuk tidak bepergian selama libur panjang akir Oktober 2020. Ia meminta masyarakat untuk bisa tetap beraktivitas di rumah kecuali ada keperluan yang mendesak.
Wiku mengungkapkan bahwa berkaca pada libur panjang beberapa waktu lalu, kasus virus corona yang tercatat relatif meningkat.
"Libur panjang ini sebenarnya banyak aktivitas yang bisa diakukan masyarakat, mulai dari yang sebelumnya di luar rumah, sekarang kesempatan yang bisa dilakukan di rumah" ujar Wiku dalam talkshow Satgas Penanganan Covid-19, Selasa, (27/10/ 2020).
Wiku menekankan dalam situasi pandemi, rumah merupakan salah satu tempat paling aman dari risiko penularan virus corona. Meski demikian, dalan kesempatan yang sama motivator dan juga penyintas Covid-19, Tung Desem Waringin mengingatkan masyarakat untuk tetap menjaga kesehatan meski di rumah saja.
Baca Juga: Nekat Tetap Ingin Liburan di Tengah Pandemi, Ini Saran dari Satgas Covid-19
"Agar di rumah jangan mentang-mentang libur terus nonton film sampai malam. Jadi jumlah tidur penting, kemudian air putih penting, delapan gelas . Yang lebih penting itu juga 30 cc perkilogram berat badan. itu jadi perhatikan jumlah minum," kata Tung Desem.
Kemudian, ia juga menyarankan untuk tetap menjaga pola makan saat liburan. Hal ini lantaran saat liburan banyak masyarakat yang lepas kontrol dan tidak memperhatikan asupan yang masuk ke dalam tubuh.
"Banyak orang sakit, bahkan sebelum Covid-19, karena makannya ngawur. Makan terlalu banyak pada liburan membuat penceranaan terganggu. Sekarang jangan dulu kulineran, sabar sedikit. Kalau esan pun protokol kesehatan dijalankan," ujar dia.