Mengapa Hujan Bisa Bikin Cepat Mengantuk? Simak 4 Alasan Ilmiahnya

Selasa, 27 Oktober 2020 | 16:20 WIB
Mengapa Hujan Bisa Bikin Cepat Mengantuk? Simak 4 Alasan Ilmiahnya
Ilustrasi hujan - (Pixabay/StockSnap)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bukan sekadar ungkapan belaka, hujan nyatanya memang bisa bikin Anda cepat mengantuk. Beberapa peneliti juga telah mempelajari fenomena cepat mengantuk saat hujan.

Melansir dari laman resmi The University of Melbourne, berikut beberapa alasan kesehatan mengapa hujan bisa bikin Anda cepat mengantuk, antara lain:

Peningkatan Kandungan Ion Negatif di Udara

Saat hujan, kandungan ion negatif di udara meningkat. Peningkatan ion negatif secara signifikan dapat meningkatkan sistem saraf manusia, sistem kardiovaskular, sistem darah, dan sistem pernapasan. Hal ini yang malah akan membuat orang merasa lebih relaks.

Baca Juga: Coffee Nap, Ternyata Ini Manfaat Tidur Sejenak setelah Minum Kopi

Ilustrasi seseorang membawa payung saat musim hujan (Shutterstock)
Ilustrasi seseorang membawa payung saat musim hujan (Shutterstock)

Terlebih lagi, ion negatif memiliki efek menenangkan dan hipnosis yang membuat Anda cepat tidur

Suara Hujan Adalah Pengantar Tidur

Suara hujan adalah suara detak ritmis yang terdengar seperti lagu pengantar tidur sehingga dapat membantu orang tertidur dengan cepat.

Penelitian menemukan bahwa ketika suara hujan memasuki otak manusia, secara tidak sadar otak menjadi rileks dan menghasilkan gelombang alpha yang memicu orang lebih cepat tidur, terutama dengan frekuensi 0 hingga 20 kHz. Namun, jika tiba-tiba ada suara guntur di tengah suara hujan, itu akan membuat orang stres.

Kandungan Oksigen di Udara Menurun

Baca Juga: Baik untuk Kesehatan, Begini Empat Manfaat Tidur Telanjang

Oksigen dapat menstimulasi otak dan membuat kita merasa lebih waspada. Saat hujan, ada lebih banyak uap air di udara dan menghasilkan tekanan udara serta oksigen yang lebih rendah.

Dalam situasi seperti ini, otak mulai mengendur dan orang akan merasa mengantuk.

Ilustrasi tidur saat hujan. (Shutterstock)

Peningkatan Sekresi Melatonin

Otak manusia dapat mengeluarkan hormon tidur, yakni melatonin. Hormon melatonin biasanya akan disekresikan ketika suasana gelap dan redup. Di saat hujan, awan gelap menghalangi matahari dan lingkungan menjadi redup sehingga bisa meningkatkan sekresi melatonin.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI