3. Merah muda, Merah, Kecoklatan, dan Oranye
Semburat merah muda atau merah biasanya merupakan tanda darah segar. Semburat kecoklatan atau oranye biasanya merupakan tanda pertumpahan darah yang lebih tua. Darah dapat berubah warna setelah terkena oksigen.
Air mani berdarah dikenal sebagai hematospermia yang biasanya berhubungan dengan Biopsi atau pembedahan prostat. Biopsi dilakukan saat dokter mengambil sampel jaringan dari kelenjar prostat.
Tak hanya itu, jika Anda mengalami tekanan darah tinggi, maka bisa menyebabkan darah muncul di air mani, terutama jika hipertensi tidak diobati.
Dalam kasus yang jarang terjadi, air mani berdarah juga mungkin merupakan tanda kanker prostat, testis, atau uretra. Kanker ini biasanya bisa diobati, bahkan pada tahap akhir.
4. Hitam atau Coklat Tua
Air mani berwarna hitam atau coklat tua bisa menunjukkan cedera pada sumsum tulang belakang. Meskipun alasan pastinya tidak diketahui, kondisi ini mungkin berhubungan dengan kerusakan vesikula seminalis.
Kelenjar vesikula seminalis menghasilkan beberapa zat yang membentuk air mani.
Selain cedera sumsum tulang belakang, air mani berwarna hitam atau coklat tua juga bisa disebabkan karena kadar logam dalam tubuh yang tinggi.
Baca Juga: Operasi Bariatrik Bisa Membuat Lelaki Kurang Subur?

Satu studi pada 2013 menemukan bahwa kadar logam berat yang tinggi seperti timbal, mangan, dan nikel dalam darah dapat dapat menyebabkan air mani berwarna gelap.