Suara.com - Infeksi harian Covid-19 kembali memecahkan rekor dengan angkanya yang mencapai 396.973 orang di dunia. Ini menjadi penambahan kasus tertinggi sejak hampir 10 bulan virus corona mewabah. Laporan situs worldometers, total kasus Covid-19 per Jumat (16/10) pukul 00.13 GMT atau 07. 15 WIB adalah sebanyak 39.150.698 infeksi yang tersebar di 215 negara. Angka kematian harian juga melonjak dibandingkan sepekan terakhir dengan jumlah 6.080 jiwa, totalnya di seluruh dunia tercatat 1.102.398 jiwa.
Sementara pasien yang telah sembuh dari infeksi virus corona mencapai 29.362.188 orang di dunia.
Sejumlah negara mengalami lonjakan kasus baru. Salah satunya Amerika Serikat yang jumlah infeksi barunya kembali jadi yang terbanyak di dunia, melampaui India, sejak akhir Agustus lalu.
Dilaporkan ada 64.598 kasus baru, membuat jumlah infeksi di AS menjadi 8,2 juta. Sedangkan India di peringkat kedua, mengalami penambahan kasus baru 60.365 orang terinfeksi, totalnya menjadi 7,3 juta.
Baca Juga: Kabar Baik, Tes Cepat Covid-19 Oxford Bisa Deteksi Virus dalam 5 Menit
Negara-negara di Eropa juga mencatatkan rekor atas infeksi baru. Perancis menjadi negara dengan penambahan kasus baru terbanyak di Eropa, mencapai 30.621 infeksi dalam 24 jam terakhir. Negara itu saat ini telah membukukan kasus Covid-19 sebanyak 809.684 infeksi, terbanyak ketiga di benua Eropa.
Bagaimana Indonesia? Meskipun tidak pecah rekor penambahan kasus baru, laju infeksi harian di Indonesia menjadi terbanyak di Asia Tenggara.
Jumlah kasus Covid-19 juga angka kematiannya di Indonesia saat ini menjadi yang terbanyak se-Asia Tenggara. Jumlah infeksi telah mencapai 349.160 orang, bertambah 4.411 orang terinfeksi virus corona pada Kamis (15/10). Sedangkan kematian harian bertambah 112 jiwa, totalnya menjadi 12.268 jiwa.
Meski begitu, penambahan pasien sembuh tercatat mencapai 5.810 orang dalam satu hari kemarin, terbanyak sejak Maret lalu. Total yang telah dinyatakan sembuh dari infeksi virus corona saat ini sebanyak 273.661 orang.
Baca Juga: Dokter Imbau Masyarakat Tak Asal Pilih Sabun Cuci Tangan