Suara.com - Sariawan pada anak bisa sedikit merepotkan orangtua. Anak biasanya akan menjadi lebih rewel dan sulit makan akibat rasa pedih di area mulut.
Namun pada dasarnya, sariawan bisa sembuh sendiri. Tapi jika terjadi pada anak dan mengganggu asupan gizi mereka, orangtua perlu cepat-cepat mencari solusi untuk masalah tersebut.
Lalu, obat sariawan apa yang dianjurkan diberikan kepada anak?
Kata Dokter Spesialis Anak dr. Herwanto, Sp.A, orangtua perlu memahami usia anak dan cara mereka menerima obat. "Anak ini kalau bayi dia apapun yang masuk ke mulutnya dia pasti telan," ujar Herwanto dalam acara webinar bersama Kalbe, Kamis (15/10/2020).
Baca Juga: Bukan Vitamin C, Begini Cara Obati Sariawan Agar Cepat Sembuh
Dokter yang berpraktik di RSUD Kembangan, Jakarta Barat ini menyarankan pemberian obat sariawan berbentuk oles bagi anak usia bayi. Selain bisa dibubuhkan tepat di lokasi sariawan, obat oles juga cenderung bertahan lebih lama.
Tapi jika anak sudah bisa diajak berkomunikasi dan menuruti perintah alias kooperatif -- misalnya sudah bisa diminta membuka mulut -- maka orangtua bisa berikan obat sariawan berbentuk spray, khususnya jika lokasi sariawan berada di bagian dalam mulut.
Kata Herwanto, pemberian obat oles tetap bisa dilakukan terutama untuk lokasi sariawan yang berada di dalam mulut. Tetapi ia khawatir adanya risiko kurang cermat saat membubuhkan obat dan membuat anak tersedak, muntah hingga trauma untuk menerima obat.
"Bagian rongga mulut itu, ada bagian dalam yang bisa menimbulkan refleks muntah. Nah, itu kan anaknya khawatir trauma lagi, begitu mamah atau bapak saya berikan obat pasti saya muntah, trauma dia," ungkap Herwanto.
Selebihnya jika anak sudah bisa berkumur, maka obat kumur bisa diberikan. Beruntung, kini sudah banyak pilihan produk obat sariawan dengan berbagai tipe tergantung kenyamanan setiap orang.
Baca Juga: Perhatikan, Ini Tanda Sistem Kekebalan Tubuh sedang Lemah
"Jadi kalau kecil kita bisa pakai yang oles, bahkan orang dewasa juga suka obat oles," tutupnya.