Suara.com - Penyebab bisa tertular Covid-19 tanpa gejala menjadi berita kesehatan paling banyak dibaca hari ini, Jumat 9 Oktober 2020.
Ada juga formula baru obat Covid-19 yang diteliti Inggris dan penelitian Jepang tentang berapa lama virus Corona bisa bertahan di kulit mayat.
Simak berita kesehatan menarik lainnya dari Suara.com berikut ini.
1. Terungkap, Ini Sebab Banyak Orang Tertular Covid-19 Tanpa Gejala
Baca Juga: Jakarta Tekan Penambahan Pasien COVID-19 di Bawah 1.000 Orang
Gejala yang muncul dari pasien positif virus corona sangat beragam. Tapi banyak juga di antara mereka yang tidak memiliki gejala.
Pasien tanpa gejala tersebut lebih rentan untuk menularkan pada yang lain karena tidak adanya tanda bahwa ia sedang sakit. Tapi mengapa sebenarnya banyak pasien positif virus corona yang tidak bergejala?
2. Pakai Kulit Mayat, Studi di Jepang Ungkap Lama Virus Corona Bisa Bertahan
Mencuci tangan sampai bersih selama 20 detik merupakan sebuah keharusan guna terhindar dari virus corona penyebab sakit Covid-19.
Baca Juga: Klaster Keluarga Dominasi Penyebaran Corona di Kota Bogor, WFH Jadi Solusi
Semakin mengerikan ketika studi terbaru di Jepang menemukan bahwa virus corona jenis baru ini bisa bertahan lebih lama di kulit manusia daripada virus flu pada umumnya.
3. Ilmuwan Inggris: Virus Corona Covid-19 Bisa Bertahan Selamanya
Seorang ilmuwan Inggris memperingatkan bahwa virus corona Covid-19 bisa bertahan selamanya dan membuat seseorang terinfeksi berulang kali.
Profesor Graeme Ackland, seorang akademisi di Universitas Edinburgh, memeringatkan virus corona Covid-19 bisa menjadi mengerikan jika para penyintas tidak terlindungi dari penyakit ini di masa depan.
4. Formula Baru Obat Covid-19 Diuji Klinis, Ampuh dan Tanpa Efek Samping?
Perusahaan farmasi Gilead Sciences sedang menguji formula baru obat Covid-19.
Dilansir ANTARA Gilead mengombinasikan obat remdesivir buatan mereka dan cairan antibodi berkonsentrasi tinggi yang menetralkan virus Covid-19 telah dimulai.
5. Tetangga Positif Covid-19? Ini Protokol Kesehatan yang Harus Dilakukan
Kasus Covid-19 di Indonesia per Sabtu (9/10/2020) pukul 12.00 WIB bertambah 4.094 kasus dari akumulasi 324.658 orang yang dinyatakan positif sejak awal pandemi Covid-19.
Dari total kasus, tingginya klaster keluarga juga menjadi sorotan Presiden Joko Widodo, sehingga dibentuklah Protokol Kesehatan Keluarga untuk mencegah lonjakan kasus.