Tanda Diabetes Tipe 2, Waspadai Bau Kencing Ini

Rabu, 07 Oktober 2020 | 15:17 WIB
Tanda Diabetes Tipe 2, Waspadai Bau Kencing Ini
Ilustrasi urine (Pixabay/Frolecsomepl)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Diabetes tipe 2 bisa terjadi ketika tubuh tidak memproduksi cukup hormon insulin atau tubuh tidak bereaksi terhadap insulin.

Tanpa hormon yang cukup, tubuh akan mengubah gula dalam darah menjadi energi yang bisa digunakan. Karena itu, Anda perlu mewaspadai betul gejala-gejala diabetes tipe 2.

Menurut NHS, penderita diabetes mungkin memiliki bau yang menyengat dan manis pada urine ketika buang air kecil.

Urine biasanya beraroma manis seperti buah yang bisa menjadi pertanda diabetes. Bau khas ini muncul akibat tubuh berusaha membuang gula berlebih sebanyak mungkin.

Baca Juga: WHO Sebut Vaksin Virus Corona Bisa Tersedia Beberapa Minggu Lagi

Salah satu cara termudah untuk melakukan adalah membuang gula ke dalam urine. Sayangnya, bau kencing ini justru jarang menjadi perhatian.

Ilustrasi tes gula darah (Foto: shutterstock)
Ilustrasi tes gula darah (Foto: shutterstock)

"Merasa sangat haus, lelah, buang air kecil lebih banyak dari biasanya dan kencing berbau harum bisa disebabkan oleh diabetes tipe 2," kata NHS dikutip dari Express.

Tapi, Anda juga tidak boleh mendiagnosis diri sendiri tanpa bantuan dokter. Urine yang berbau kuat juga belum tentu tanda diabetes.

Hal itu bisa disebabkan oleh dehidrasi, konsumsi makanan tertentu dan minum obat. Normalnya, urine biasanya berwarna kuning pucat dan berbau ringan.

Tapi, Anda perlu waspada dan menemui dokter bila urine sudah berwarna dan berbau tak seperti biasanya. Adapula gejala diabetes lainnya termasuk luka yang sulit sembuh.

Baca Juga: Studi: Puber Dini Tingkatkan Diabetes Tipe 2 pada Anak Laki-Laki

Anda harus konsultasi dengan dokter jika tanda-tanda diabetes semakin mengkhawatirkan dan lebih berisiko. Diagnosis dini sangat penting untuk mencegah komplikasi mematikan pada pasien, seperti penyakit jantung dan stroke.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI