Suara.com - Meski mengalami gejala ringan, Presiden Amerika Serikat Donald Trump dilarikan ke rumah sakit untuk perawatan Covid-19. Ia juga dilaporkan mendapatkan pengobatan Remdesivir dan antibodi regeneron di rumah sakit militer Walter Reed di luar Washington.
Melansir dari Medicalxpress, Trump keluar dari Gedung Putih pada Jumat (2/20/2020) malam dengan mengenakan masker dan naik helikopter menuju rumah sakit militer Walter Reed di luar Washington.
"Saya pikir saya baik-baik saja," ujar Trump dalam video 18 detik yang dirilis di Twitter.
"Kami akan memastikan semuanya berjalan lancar," imbuhnya.
Baca Juga: Daftar Vitamin dan Obat Donald Trump Setelah Positif Covid-19
Dokter Gedung Putih, Sean Conley mengatakan Trump menerima satu dosis antibodi Regeneron, pengobatan yang belum disetujui.
"Dia sedang dievaluasi oleh tim ahli dan bersama-sama kami akan membuat rekomendasi kepada Presiden dan Ibu Negara sehubungan dengan langkah terbaik berikutnya," kata Conley.
Melansir dari New York Times, meski belum disetujui Food and Drug Administration (FDA), pengobatan Regeneron adalah salah satu kandidat pengobatan paling menjanjikan.
Hasil awal menunjukkan bahwa regeneron dapat mengurangi tingkat virus di dalam tubuh dan mungkin memperpendek masa rawat inap.
Dokter bisa memberikan akses perawatan eksperimental tersebut untuk penggunaan darurat.
Baca Juga: Usai Divonis Positif Covid-19, Begini Kondisi Terkini Donald Trump
Dokter Conley mengatakan dalam bahwa selain pengobatan Regeneron, Trump juga mengonsumsi zinc , vitamin D, melatonin, aspirin dan famotidin harian. Dari semua asupan tersebut belum ada yang teruji secara klinis.
Dokter Clifford Rosen, seorang profesor kedokteran di Tufts dan editor rekanan di New England Journal of Medicine, mengatakan tidak ada uji klinis yang menunjukkan vitamin D, zinc atau famotidine membantu melawan virus.