Suara.com - Amoxillin merupakan jenis obat antibiotik yang banyak ditemui di pasaran. Obat ini digunakan untuk mengatasi infeksi bakteri, antara lain infeksi saluran kemih atau infeksi saluran pernapasan. Namun, obat ini tidak digunakan untuk mengatasi infeksi yang disebabkan oleh virus, seperti batuk pilek biasa atau flu. Yuk, kenali lebih jauh manfaat dan efek sampingnya!
Kabar mengenai Covid-19, disebutkan bahwa para peneliti Jepang menganggap tes Covid-19 menggunakan sampel air liur (saliva) sama andalnya dengan tes usap hidung atau swab test. Menurut mereka, dibandingkan tes menggunakan air liur, tes usap hidung lebih rumit dan membuat orang-orang tidak nyaman. Jadi, apakah itu artinya tes swab tidak diperlukan lagi?
Cari jawabannya di artikel lengkap di bawah ini!
1. Mengenal Obat Antibiotik Amoxillin, Manfaat dan Efek Sampingnya

Amoxillin merupakan jenis obat antibiotik yang banyak ditemui di pasaran. Obat ini digunakan untuk mengatasi infeksi bakteri. Jenis infeksi yang bisa diobati dengan obat ini antara lain infeksi saluran kemih atau infeksi saluran pernapasan.
Amoxillin adalah antibiotik dalam bentuk kapsul, dengan kandungan 500 mg amoxicillin dalam tiap kapsulnya. Obat ini tidak digunakan untuk mengatasi infeksi yang disebabkan oleh virus, seperti batuk pilek biasa atau flu.
2. Peneliti Jepang: Tes Swab Tidak Diperlukan Lagi dengan Adanya Tes Air Liur

Para peneliti Jepang mengatakan bahwa tes Covid-19 menggunakan sampel air liur (saliva) sama andalnya dengan tes usap hidung atau swab test.
Baca Juga: Warga Lapas Positif Covid-19 Meningkat, Tenaga Kesehatan Kewalahan
Menurut mereka, dilansir CBS News, dibandingkan tes menggunakan air liur, tes usap hidung lebih rumit dan membuat orang-orang tidak nyaman.