Suara.com - Virus corona Covid-19 memang memengaruhi setiap orang secara berbeda. Beberapa bisa sembuh dengan cepat, sedangkan yang lain harus dirawat di rumah sakit.
Pada Mildred "Gerri" Schappals, perempuan berusia 102 tahun yang saat ini tinggal di The Huntington di Nashua, New Hampshire, AS, Covid-19 hanya bertahan sebentar.
Nenek berusia lebih dari seratus tahun itu terinfeksi pada Mei lalu dan pulih dengan cepat.
"Saya tidak terkejut ibu bisa selamat. Begitulah dia seumur hidupnya, dan ketika kami bertanya tentang hal itu dia seperti menganggap enteng. 'Ya, aku sakit selama beberapa hari. Tidak, tidak begitu buruk'," kata putrinya, Julia Schappals, dilansir Fox News.
Baca Juga: Bikin Perda Covid-19, Wagub DKI: Warga Pelanggar PSBB Bisa Dijerat Pidana!
Ini bukan pertama kalinya Schappals selamat dari pandemi.
Lahir di Worcester, Mass, pada 18 Januari 1918, Schappals terjangkit flu Spanyol pada usia 11 bulan, begitu pula ibu dan saudara laki-lakinya. Dan ketiganya selamat.
"Dia sering berkata bahwa menurutnya alam percaya bahwa ia meninggal pada 1918 silam dan telah melupakan dirinya," sambung Julia.
Schappals, yang dulunya bekerja sebagai guru, kepala sekolah dan pengawas sekolah dasar untuk sekolah umum Nashua sebelum pensiun pada 1980-an, juga selamat dari dua serangan kanker, pertama kanker payudara dan kemudian kanker usus besar Tahap 3 beberapa tahun kemudian.
"Mungkin dia benar. Mungkin siapapun dalang kematian ini telah melupakan ibuku," tandas Julia sambil bercanda.
Baca Juga: Lampard Ajak Liga Premier Bantu Klub Kasta Bawah di Tengah Pandemi COVID-19