Suara.com - Saat ini banyak sekali perempuan yang menikah muda di awal usia 20-an. Britney Spears salah satu selebriti yang sudah memiliki anak di awal usia 20-an.
Ternyata memiliki anak di usia muda bisa memberi orangtua waktu untuk tenang, memanfaatkan jam biologis dengan sempurna dan memberi orangtua lebih banyak energi untuk menangani anak-anak.
Dilansir dari Times of India, manfaat memiliki anak di usia muda sangatlah banyak. Secara pribadi, usia 20-an adalah saat seseorang memiliki energi paling banyak.
Kondisi ini sangat berguna ketika Anda harus menjaga balita yang sudah berlari tanpa mengenal lelah. Selain itu, kemungkinan hamil juga lebih tinggi, yakni 19 persen dibandingkan usia lebih tua.
Baca Juga: Perkenalkan, Kucing Lucu Maskot Anti Virus Corona di Jepang
Ada juga manfaat kesehatan bagi ibu dan bayinya. Risiko terjadinya komplikasi atau kelahiran prematur relatif rendah dibandingkan saat Anda memiliki bayi usia 30-an.
Usia 20-an juga memiliki kemungkinan lebih rendah untuk mengalami keguguran, kelainan kromosom, diabetes gestasional, tekanan darah dan lebih bugar serta sehat.
Orang yang memiliki bayi usia 20-an juga cenderung lebih mudah berkurang stresnya setelah anak dewasa dan memberi mereka lebih banyak waktu untuk berkonsentrasi.
Perlu dipahami pula bahwa jumlah telur wanita mulai berkurang secara bertahap setelah usia 32 tahun. Status menjadi orangtua di usia akhir 30-an juga bisa sedikit lebih menantang, membuat orang merawat anak-anak serta orang tua mereka sendiri yang sudah lanjut usia.
Kurangnya, kebanyakan orang yang menikah di awal usia 20-a memiliki sumber daya secara finansial yang kurang atau sebaliknya.
Baca Juga: Waspada! Virus Corona Bertahan Hidup di Salmon Dingin 8 Hari
Kondisi itulah yang membuat mereka sedikit lebih rumit dalam mengurus keluarganya. Karena itu, pertimbangkan untuk merencanakan keuangan sebelum memutuskan memiliki anak.