Suara.com - Vitamin B12 berperan sangat penting dalam tubuh, dari melawan kelelahan hingga menjaga kesehatan saraf serta sel darah. Oleh karena itu, kekurangan vitamin B12 bisa menyebabkan tubuh tidak berfungsi baik.
Seseorang bisa kekurangan vitamin B12 karena asupan makanan yang buruk dan anemia pernisiosa.
Sebenarnya, vitamin B12 ditemukan secara alami dalam berbagai macam makanan hewani dan tambahan dalam berbagai jenis makanan.
National Institutes of Health, dilansir dari Express, menjelaskan bahwa makanan nabati tidak memiliki vitamin B12, kecuali jika diperkaya dengan tambahan lain
Baca Juga: Penelitian Terbaru Sebut Masker Bisa Bikin Kebal terhadap Covid-19
Oleh sebab itu, seorang vegetarian atau vegan mungkin tidak bisa mendapatkan cukup vitamin B12 karena mereka mengecualikan sumber utamanya.
Menurut NHS, anemia pernisiosa adalah penyebab utama defisiensi B12 di Inggris. Anemia pernisiosa adalah penyakit autoimun yang mencegah tubuh membuat faktor intrinsik, yakni protein yang dibuat oleh perut dan dibutuhkan untuk menyerap vitamin B12 di usus.
Penyebab anemia pernisiosa setiap orang pasti berbeda, tetapi kekurangan vitamin B12 sering kali memberikan hasil yang sama.
Sejumlah gejala yang terkait dengan kekurangan vitamin B12 pasti melibatkan saluran pencernaan.
Menurut National Heart, Lung, and Blood Institute, diare mungkin menandakan kadar vitamin B12 yang rendah.
Baca Juga: Era New Normal, Chiki Ajak Anak Indonesia Bermain Menggunakan Masker
Gejala pencernaan lainnya termasuk mual (merasa mual) dan muntah, mulas, perut kembung dan gas, sembelit, kehilangan nafsu makan, dan penurunan berat badan.
Gejala umum kekurangan vitamin B12 sendiri meliputi:
1. Semburat kuning pucat pada kulit Anda
2. Lidah yang sakit dan merah (glositis)
3. Sariawan
4. Perubahan cara berjalan dan bergerak
5. Penglihatan terganggu
6. Depresi
7. Perubahan cara berpikir dan berperilaku
8. Penurunan kemampuan mental, seperti memori, pemahaman dan penilaian (demensia)
Menurut NHS, Anda harus menemui dokter umum jika mengalami gejala kekurangan vitamin B12. Biasanya dokter mendidiagnosis kondisi ini dari gejala dan hasil tes darah.
Meskipun banyak gejala membaik dengan pengobatan, beberapa masalah yang disebabkan oleh kekurangan vitamin B12 tidak bisa diubah jika tak ditangani.
"Semakin lama kondisinya tidak diobati, semakin tinggi risikonya terjadi kerusakan permanen pada tubuh," jelas NHS.