Suara.com - Seorang peserta The Bachelorette Australia season 5 Angie Kent baru-baru ini mengungkapkan bahwa dirinya adalah seorang panseksual.
Kent blak-blakan bahwa ia selalu ingin berpacaran dengan seorang pria karena jatuh cinta terhadap sosok pria tersebut, bukan karena jenis kelaminnya yang seorang pria.
"Saya selalu mengatakan sejak saya masih muda, saya jatuh cita dengan jiwa daripada jenis kelamin," tutur Kent, dilansir Insider.
Saat ditanyai apakah ia seorang panseksual, Kent menjawabnya dengan tegas, "ya, benar".
Baca Juga: Indonesia Game Championship 2020 Dobrak Batasan Gender
Meski ia hanya pernah berkencan dengan pria, Kent mengaku akan terbuka untuk menjalin hubungan dengan perempuan.
Lalu, apa bedanya panseksual dan biseksual?
Panseksual berasal dari prefiks Yunani "pan", yang berarti semua. Identitas panseksual mengakui luasnya identitas gender yang ada, termasuk orang-orang non-biner.
Berlawanan dengan kepercayaan populer, panseksualitas dan biseksualitas adalah identitas yang berbeda.
Biseksualitas mengacu pada seseorang yang tertarik pada jenis kelamin yang sama dengan dirinya dan pada identitas gender lainnya. Tapi, tidak semua orang biseksual tertarik pada semua jenis kelamin.
Baca Juga: Meghan Markle Akan Bicara Soal Kesetaraan Gender Bareng Perempuan Top
Misalnya, seorang perempuan biseksual dapat tertarik pada orang non-biner dan perempuan lainnya, tetapi ia tidak tertarik pada pria.
Sedangkan seorang panseksual seperti Kent bisa tertarik pada orang dari semua gender, termasuk transgender.