Pada akhir penelitian selama 12 minggu, peserta dalam kelompok yang diberi air 44 persen lebih banyak kehilangan berat badan daripada peserta yang tidak mengikuti diet air.
Perlu dicatat bahwa penelitian ini berfokus secara khusus pada air biasa, hasil yang sama kemungkinan besar juga berlaku untuk air lemon.
"Meski air lemon memiliki banyak manfaat, seperti meningkatkan metabolisme, rendah kalori, hingga membuat tetap terhidrasi. Namun, penting diketahui bahwa semua manfaat ini berasal dari bahan utamanya, yakni air, bukan lemon," catat ahli diet dari New York, Rachael Link MS, RD pada Healthline.
"Air lemon memang mengandung beberapa nutrisi tambahan dari perasan lemon, seperti vitamin C dan antioksidan, tapi ini tidak mungkin berpengaruh pada berat badan Anda," imbuhnya.
Selain itu, Link menyatakan bahwa efek alkalisasi air lemon tidak memiliki efek yang jelas pada berat badan. Air lemon mungkin bermanfaat untuk menurunkan berat badan tetapi tidak punya manfaat lebih baik daripada air biasa.