Suara.com - Gestur dan cara berpikir (mindset) Atta Halilintar dalam sebuah dialog bersama presenter Fenny Rose beberapa waktu lalu di channel Youtube Feni Rose Official, menarik perhatian psikolog dan pakar mikro ekspresi, Poppy Amalya.
Dalam video tersebut, kekasih Aurel Hermansyah tersebut mengungkap bahwa dirinya tak memiliki banyak teman sejati, yang bisa mendukungnya, baik di saat suka maupun duka.
Menurut Poppy, gestur dan pemilihan kata Atta saat itu, dipenuhi dengan rasa kesepian yang mendalam dan perasaan sedih secara bersamaan.
Nah, untuk mengetahui bagaimana wanita yang dikenal sebagai motivator tersebut membuka apa yang dirasakan Atta di dalam hatinya, berikut beberapa penjabarannya, yang dikutip dari video yang diunggah di kanal YouTube miliknya.
Baca Juga: Happy Hariadi Laporkan Ayah Atta Halilintar atas Saran Seto Mulyadi
1. Menyiratkan kecemasan dan pengalaman emosional
Pada saat berdialog dengan Fenny Rose, presenter acara Rumpi No Secret tersebut mengajukan pertanyaan yang menurut Poppt cukup menohok, yakni: "Atta kamu sebenarnya punya temen nggak?".
Saat itu, YouTuber tersukses di Indonesia ini menjawab "Tidak".
"Atta bilang tidak, sambil mengeluarkan lidah yang menandakan kecemasan. Dia juga menunduk, yang diartikan memiliki pengalaman emosional.
Lebih jauh Poppy menjelaskan, bahwa pengalaman emosional itu berkaitan dengan teman. Apakah itu baik atau tidak, yang jelas, lanjut dia kurang membuat Atta nyaman.
Baca Juga: Kasus Penelantaran Anak, Ayah Atta Halilintar Terancam 5 Tahun Penjara
2. Sulit menemukan teman sejati
Lalu, lelaki yang memiliki subscriber YouTube terbanyak di Asia itu melanjutkan kembali kata-katanya.
"Menurutku ya kita susah mencari teman yang benar-benar teman, karena semua orang bisa keliatannya teman," kata lelaki berusia 25 tahun ini.
Menurut Poppy, berarti itu adalah keyakinannya. Kalimat yang diucapkan Atta adalah kalimat yang diucapkan dari masa lalu.
"Keyakinan Atta adalah sulit mencari teman yang benar-benar teman. Kalau dia meyakini hal tersebut, maka sepanjang hidupnya dia akan mengalami kondisi yang membuatnya kesulitan mencari teman yang bener-benar teman," lanjut Poppy.
Namun, kata dia, ini tidak bisa disalahkan karena pengalaman yang Atta rasakan sebelumnya. Berarti, kata Poppy, ada peristiwa di masa lalu yang coba Atta Halilintar sampaikan dengan kalimat seperti ini.