Suara.com - Anda tentu pernah ditegur bahwa minum es atau air dingin dapat menyebabkan sakit radang tenggorokan. Benarkah demikian?
Radang tenggorokan, yang juga dikenal sebagai faringitis, merupakan peradangan pada faring yang berada di bagian belakang tenggorokan.
Selain radang tenggorokan, orang-orang juga umum menyebutnya dengan sakit tenggorokan. Kondisi ini dapat menyebabkan tenggorokan terasa gatal dan kesulitan menelan.
Mengonsumsi minuman atau makanan dingin memang dapat meningkatkan kemungkinan Anda menderita radang tenggorokan.
Baca Juga: Gejala Sakit Radang Tenggorokan dan Cara Mengobatinya di Rumah
Ini terjadi karena makanan atau minuman dingin menyebabkan kemacetan pada mukosa saluran pernapasan, lapisan pelindung yang melapisi jaringan pernapasan. Fungsi bagian ini adalah sebagai mekanisme pertahanan terhadap infeksi.
Saat mukosa tersumbat (atau menyusut) lapisan pernapasan akan terpapar sehingga memudahkan virus dan bakteri untuk menyerang dan menyebabkan infeksi yang memicu sakit tenggorokan.
Terlebih jika minum es atau air dingin saat musim panas, hal ini dapat menyebabkan infeksi.
Sebab, dilansir dari The Health Site, selama musim panas kita cenderung mengonsumsi air dingin dalam jumlah lebih banyak, yang menyebabkan serangan konstan pada sistem pernapasan.
Infeksi ini juga membutuhkan waktu untuk sembuh, mengingat kebanyakan orang tetap minum minuman dingin meskipun mereka sakit. Ini akan menunda seluruh proses penyembuhan.
Baca Juga: Jangan Pernah Simpan Cokelat di Lemari Es, Ahli Ungkap Alasannya