Suara.com - Sebuah studi menunjukkan bahwa mengonsumsi produk susu rendah lemak dapat menurunkan risiko tekanan darah tinggi.
Melansir dari Express, studi dari Belanda tersebut meneliti 2.255 orang berusia di atas 55 tahun atau lebih. Para peserta dianalisa untuk melihat efek konsumsi produk susu dan pengurangan risiko yang terkait dengan hipertensi.
Mereka yang terlibat dalam penelitian akan dikategorisasikan dengan lima jenis konsumsi produk susu yang berbeda. Produk susu yang diuji dalam studi ini berupa produk susu rendah lemak, produk susu tinggi lemak, susu dan produk susu biasa, keju dan makanan produk keju, serta produk susu fermentasi.
Pada akhir penelitian menunjukkan bahwa kelompok dengan konsumsi produk susu rendah lemak memiliki risiko hipertensi yang jauh lebih rendah selama dua tahun daripada kelompok lainnya.
Baca Juga: Waspada, Penderita Tekanan Darah Tinggi Harus Hindari Olahraga Ini
Kemudian para peserta ini ditindaklanjuti lagi setelah enam tahun dan tercatat bahwa pengurangan risiko darah tinggi lebih rendah secara signifikan.
"Konsumsi susu dan produk susu tampaknya terkait dengan menjaga tekanan darah tetap rendah, sedangkan mengonsumsi keju dan produk keju tidak menunjukkan pengaruh," catat Blood Pressure UK.
Situs kesehatan tersebut menambahkan bahwa sejumlah penelitian telah menunjukkan hubungan antara produk susu dan tekanan darah. Ada banyak teori yang menyatakan bahwa bahan aktif dalam produk susu yang dapat berupa protein, peptida, mineral seperti kalsium, magnesium atau kalium dapat membantu menurunkan tekanan darah.
Tekanan darah tinggi sendiri merupakan kondisi umum yang dialami banyak orang. Kondisi ini membuat penderitanya berisiko terkena stroke atau serangan jantung.
Baca Juga: Perlu Tahu, 4 Makanan Enak yang Bisa Menurunkan Tekanan Darah Tinggi