Ada dua jenis kotoran telinga, basah dan kering.
Kotoran telinga basah lebih umum di antara orang Kaukasia serta Afrika, dan biasanya berwarna kuning tua dan lengket.
Untuk mereka yang memiliki keturunan Asia Timur atau Amerika Asli, kotoran biasanya berwarna terang, kering dan bersisik.
4. Bisa berubah warna
Konsistensi kotoran telinga akan bervariasi tergantung pada lingkungan dan makanan yang dikonsumsi.
Seseorang mungkin memiliki lilin yang lebih gelap jika ia bekerja di lingkungan yang kotor. Lilin yang menumpuk lama biasanya berwarna lebih gelap karena lebih banyak kotoran yang terperangkap.

5. Penyebab umum masalah pendengaran
Kotoran telinga dapat menimbulkan masalah bagi pendengaran saat mulai menumpuk, proses ini disebut impaksi.
Gejala dari infeksi telinga akibat kotoran adalah kehilangan pendengaran, sakit telinga, telinga terasa penuh, gatal, pusing, telinga berdenging dan batuk.
Baca Juga: Gejala Lain Tekanan Darah Tinggi, Waspadai Tekanan pada Telinga dan Leher!
6. Jangan memakai ear candle