Suara.com - Istri Indra Bekti, Aldilla Jellita, dilarikan ke IGD karena mengalami sakit dada dan sesak napas pada Kamis (20/8/2020).
Dokter mendiagnosis bahwa istri Indra Bekti menderita Efusi Pleura, yakni pengendapan cairan di paru-paru yang membuatnya sulit bernapas.
Indra Bekti mengatakan sekarang istrinya sedang menjalani perawatan di rumah sakit karena ada cairan di dalam paru-paru setelah dua kali menjalani sedot cairan.
Pada dasarnya dilansir dari Hellosehat, pengobatan efusi pleura tergantung pada gejala dan penyebab yang dialami penderita. Efusi pleura akibat penyakit pneumonia dan gagal jantung, biasanya akan ditangani dengan beberapa jenis obat-obatan.
Baca Juga: Obat Tekanan Darah Bisa Bantu Pasien Virus Corona, Ini Temuan Peneliti
Oleh karena itu, beberapa kasus efusi pleura tidak perlu penanganan khusus bila cairan bisa menghilang sendiri setelah penyebabnya teratasi.
Berbeda dengan efusi pleura akibat infeksi atau peradangan parah. Pada kondisi ini, pasien membutuhkan tindakan operasi untuk mengeluarkan cairan dan mencegah komplikasi.
Adapun perawatan rumahan yang bisa dilakukan untuk menangani dan mencegah efusi pleura, antara lain:
1. Berhenti merokok
Merokok salah satu faktor yang meningkatkan risiko efusi pleura. Bahkan kandungan dan zat beracun dalam rokok bisa mengakibatkan gejala efusi pleura semakin parah. Oleh karena itu, Anda harus berhenti merokok untuk mencegah maupun mengatasi efusi pleura.
Baca Juga: Kenali 2 Gejala Virus Corona yang Bertahan Lama, Bahkan Ada setelah Sembuh
2. Tidak beraktivitas terlalu berat